Jakarta (ANTARA News) - Bila dipakai secara benar, tas ransel sungguh ideal untuk mengangkut barang-barang seperti buku pelajaran, namun ransel juga dapat mengakibatkan cedera bila terlalu berat, atau pemakaiannya salah.
"Saat dipakai dengan cara benar, ransel adalah cara paling efektif untuk membawa barang-barang dan mendistribusikan berat ke beberapa otot terkuat dalam tubuh," kata dr. Eric Wall di divisi ortopedi Rumah Sakit Anak Cincinnati seperti dikutip dari laman MSN.
"Meskipun begitu, orangtua harus cermat memilih ransel yang tepat sehingga anak nyaman dan tidak berujung pada cedera."
Ini adalah beberapa rekomendasi dari para dokter tentang cara pemakaian ransel yang benar, terutama untuk anak-anak:
Jangan bawa beban terlalu berat. Ransel haruslah ringan dan tidak melebihi 15-20 persen dari berat anak.
Lapisan bantalan bahu. Ransel anak harus punya dua tali bahu yang lebar dan dilengkapi dengan bantalan empuk di bagian bahu dan punggung.
Pengikat bahu dan pinggang. Ransel anak sebaiknya memiliki tali di bagian pinggang. Orangtua harus mengingatkan anak untuk menggunakan kedua tali bahu.
Seimbang. Anak harus mengatur buku-buku mereka sehingga yang paling berat berada di bagian tengah. Mereka juga harus menyebarkan beban bawaan dengan menggunakan semua saku-saku di ransel.
Angkat tas dengan benar. Anak harus menekuk lutut dan menggunakan kaki mereka saat mengangkat ransel.
Ransel kerap mengakibatkan rasa sakit pada bahu dan punggung. Pakar menganjurkan orangtua untuk segera memeriksakan anaknya ke dokter bila mengalami hal tersebut.
Tips memakai ransel agar tidak cedera
26 Agustus 2013 16:57 WIB
Ilustrasi - Anak yang menggunakan tas ransel. (theasianparent.com)
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
Tags: