Jakarta (ANTARA) - Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT PGN Tbk memasok gas bumi dengan volume rata-rata 8.000 MMBTU/bulan ke pabrik biskuit PT Mayora Indah Tbk di Purwosari, Pasuruan, Jawa Timur.

Penandatanganan perjanjian jual beli gas (PJBG) dilakukan Area Head Pasuruan PGN Heri Frastiono dan Senior Factory Manager Mayora Indah Emroni Kurniawan di Pasuruan, Jatim, pekan lalu.

"PGN berharap para pelanggan dapat merasakan keuntungan dari energi baik gas bumi dalam meningkatkan produktivitas industri dan produk yang berdaya saing," kata Heri dalam keterangannya, yang dikutip di Jakarta, Rabu.

Selain itu, pemanfaatan gas bumi akan memberikan dampak berantai yang menumbuhkan dan menggeliatkan kegiatan perekonomian masyarakat sekitar.

Hal tersebut, lanjutnya, juga selaras dengan visi dan misi PGN dalam mendukung pemerintah sebagai solusi energi bersih ramah lingkungan dan mencapai target net zero emission pada 2060 melalui peningkatan pemanfaatan gas bumi pada masa transisi energi.

Heri berharap pabrik baru di Purwosari itu dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan turut meningkatkan pertumbuhan perekonomian daerah.

PGN pun memastikan ekspansi pengembangan infrastruktur gas bumi berlangsung andal dan aman untuk menyuplai kebutuhan gas di Mayora.

Pabrik Purwosari itu menggunakan gas bumi sebagai bahan bakar utama, dengan semua peralatan produksi didesain menggunakan gas, yang bersih dan ramah lingkungan.

PGN Sales and Operation Region III Area Pasuruan melayani kebutuhan gas bumi pelanggan industri, komersial, dan rumah tangga. Pelanggan industrinya sebagian besar bergerak di sektor makanan, kimia, keramik, logam dasar, CNG, dan tekstil.

PGN berkomitmen menjaga ketahanan pasokan gas dan mengalirkannya secara terus menerus selama 24 jam per hari dan 7 hari dalam sepekan dengan harga yang kompetitif.

Baca juga: PGN jaga penyaluran 879 BBTUD gas bumi selama Satgas Natal-Tahun Baru
Baca juga: PGN gandeng Patra Jasa perluas jaringan gas bumi