Hangzhou (ANTARA) - Dua provinsi di China timur yang sedang berkembang pesat, yakni Zhejiang dan Jiangsu, telah menaikkan upah minimum sekitar 9,2 persen mulai bulan ini untuk membantu menarik para pekerja dan mengimbangi kenaikan biaya hidup.
Upah bulanan minimum untuk pekerja penuh waktu di Zhejiang dinaikkan menjadi 2.490 yuan, 2.260 yuan, atau 2.010 yuan di berbagai kota di provinsi tersebut, tergantung pada tingkat ekonomi, kata pemerintah provinsi itu dalam sebuah surat edaran.
Kenaikan ini merupakan yang ke-18 sejak sistem upah minimum diluncurkan di Zhejiang pada 1994. Provinsi Zhejiang terakhir kali menaikkan upah minimum pada Agustus 2021.
Di provinsi tetangganya, Provinsi Jiangsu, upah bulanan minimum untuk pekerja penuh waktu juga dinaikkan bulan ini menjadi 2.490 yuan, 2.260 yuan, atau 2.010 yuan di berbagai kota di provinsi itu, demikian departemen sumber daya manusia dan jaminan sosial provinsi tersebut menyebutkan.
Dua provinsi di China timur naikkan upah minimum sebesar 9 persen
17 Januari 2024 08:20 WIB
Sejumlah pekerja sibuk menjahit di lini produksi jaket di Sanmen, Provinsi Zhejiang, China, pada 14 Juni 2022. ANTARA/Xinhua/Weng Xinyang
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
Tags: