Jakarta (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo meminta Gubernur Jateng periode 2024-2029 melibatkan kelompok perempuan, penyandang disabilitas hingga anak-anak dalam musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) desa.
"Ketika Musrenbang, ketika merencanakan pembangunan yang kira-kira akan berdampak di desa, libatkan lah mereka," ujar Ganjar di Pos Bloc, Jakarta, Minggu.
"Maka biasanya saya punya tradisi, ketika Musrenbang pasti ada tiga yang kita libatkan. Kelompok perempuan, penyandang disabilitas dan anak-anak," katanya.
Hal ini agar pembangunan tambang batu andesit di Wadas dan pabrik semen Rembang di Jawa Tengah yang sempat mandek itu tak terulang kembali di pemerintahan selanjutnya. Sebab, dirinya sebagai Gubernur Jawa Tengah saat itu pasang badan agar proyek bisa terus berlanjut.
"Sebagai gubernur saya diajari orang tua saya. 'Jangan ngambil manisnya saja, pahitnya pun kamu harus tanggung jawab, karena amanah itu ada di situ'," jelas dia.
Oleh karena itu, dia menyarankan bila ada pembangunan yang berdampak langsung dapat mengajak masyarakat baik itu program pemerintah maupun BUMN.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Masa kampanye Pilpres 2024 berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Lari di Penguin Sliwerun, Ganjar: Saya senang ada UMKM pertanian
Baca juga: Ganjar: Jokowi itu sahabat selamanya
Baca juga: Ganjar ambil sikap soal intimidasi: Kami juga akan melawan
Pemilu 2024
Ganjar minta masyarakat dilibatkan agar kasus Wadas tak terulang
14 Januari 2024 18:24 WIB
Capres RI Ganjar Pranowo dalam acara Rise Generasi Perintis di Pos Bloc, Jakarta, Minggu (14/1/2024). (ANTARA/Narda Margaretha Sinambela)
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024
Tags: