Chicago (ANTARA News) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange jatuh pada Senin (Selasa pagi WIB), setelah naik hampir lima persen pekan lalu, tertekan oleh kekhawatiran bahwa Federal Reserve AS akan memperlambat laju stimulus ekonominya.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember turun 5,3 dollar AS atau 0,39 persen, menjadi menetap di 1.365,7 dolar AS per ounce. Emas berjangka pekan lalu berakhir 4,5 persen lebih tinggi, keuntungan terbaik sejak pekan yang berakhir 12 Juli.
Bank sentral AS, Fed, yang telah mempertahankan suku bunganya pada rekor terendah sejak 2008, mungkin akan mengurangi stimulus moneter 85 miliar dolar AS dalam pembelian obligasi bulanannya pada September setelah ekonominya menguat, Bloomberg melaporkan.
Risalah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) sebelumnya akan dirilis pada Rabu. Para analis mengatakan, pasar berspekulasi bahwa Fed akan mengumumkan mulai mengurangi stimulusnya, yang membuat investor berjalan dengan lebih hati-hati.
Emas telah turun 19 persen sepanjang tahun ini karena beberapa investor kehilangan kepercayaan pada logam sebagai penyimpan nilai, menghapus 56,1 miliar dolar AS dari nilai produk-produk berbasis logam mulia yang diperdagangkan di bursa.
Terhadap latar belakang ini, perak untuk pengiriman September turun 15,6 sen, atau 0,67 persen, menjadi ditutup pada 23,166 dolar AS per ounce.
(A026)
Emas jatuh tertekan kekhawatiran pengurangan stimulus Fed
20 Agustus 2013 06:07 WIB
Ilustrasi-Emas batangan. (REUTERS/Srdjan Zivulovic)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013
Tags: