Empat laga terakhir Arema ditunda
19 Agustus 2013 03:59 WIB
Arema Amankan Posisi Runner Up Sejumlah pesepakbola Arema Indonesia Cronous melakukan latihan usai libur lebaran di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Kamis (15/8). Arema akan mengerahkan seluruh kekuatan pemainnya untuk meraih poin penuh di empat laga terakhir demi mengamankan posisi runner up yang kini diraihnya. (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto) ()
Malang (ANTARA News) - Sisa empat laga kandang dan luar kandang Arema Indonesia sebelum mengakhiri kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) musim 2013 ditunda karena bersamaan dengan masa kampanye dan masa tenang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.
Media Ofiser Arema Indonesia Sudarmaji, Minggu, mengatakan bahwa surat resmi dari Polda Jatim terkait dengan penundaan (pengunduran) jadwal empat laga terakhir tim berjuluk Singo Edan itu sudah diterima manajemen.
"Sebenarnya kami berharap laga kandang Arema menjamu Barito Putra dan Persiba Balikpapan yang dijadwalkan pada tanggal 21 dan 25 Agustus itu tetap digelar. Namun, kami juga tetap menghormati keputusan Polda dan tidak masalah," tegas Sudarmaji.
Ia mengaku sebenarnya manajemen dan panitia pelaksana pertandingan (panpel) siap dan menjamin keamanan jika pertandingan tetap digelar sesuai dengan jadwal. Akan tetapi, pihaknya lebih menghormati keputusan yang telah ditetapkan dan itu juga berlaku bagi seluruh klub di Jatim.
Dengan adanya penundaan pertandingan kandang maupun luar kandang tersebut, kata dia, masa pemulihan (recovery) pemain setelah liburan Lebaran juga akan lebih lama. Bahkan, persiapan pun juga lebih matang.
Laga kandang Arema menjamu Barito Putra yang sedianya dilaksanakan pada tanggal 21 AGutus diundur pada tanggal 1 September dan laga menjamu Persiba Balikpapan yang seharusnya digelar 25 Agustus ditunda pada tanggal 5 Agustus.
Sementara itu, laga tandang (luar kandang) Arema yang dijamu Persidafon Dafonsoro digelar 11 September dan meladeni Persiram Raja Ampat pada tanggal 15 September.
Penundaan laga kandang dan tandang Arema tersebut sesuai dengan surat dari PT Liga Indonesia Nomor 1104LIGAVIII2013.
"Kita hormati semua keputusan yang telah ditetapkan dan tidak masalah," katanya menegaskan.
Arema menargetkan sapu bersih poin pada empat laga terakhir, baik kandang maupun tandang, untuk merealisasi target finis di posisi "runner up" setelah gagal meraih gelar juara musim ini yang sudah digenggam Persipura Jayapura.
Untuk finis di posisi "runner up" itu pun Arema harus bersaing ketat dengan beberapa klub, yakni Mitra Kukar, Persib Bandung, maupun Sriwijaya FC, karena selisih poin tim-tim tersebut sangat tipis.
(E009/D007)
Media Ofiser Arema Indonesia Sudarmaji, Minggu, mengatakan bahwa surat resmi dari Polda Jatim terkait dengan penundaan (pengunduran) jadwal empat laga terakhir tim berjuluk Singo Edan itu sudah diterima manajemen.
"Sebenarnya kami berharap laga kandang Arema menjamu Barito Putra dan Persiba Balikpapan yang dijadwalkan pada tanggal 21 dan 25 Agustus itu tetap digelar. Namun, kami juga tetap menghormati keputusan Polda dan tidak masalah," tegas Sudarmaji.
Ia mengaku sebenarnya manajemen dan panitia pelaksana pertandingan (panpel) siap dan menjamin keamanan jika pertandingan tetap digelar sesuai dengan jadwal. Akan tetapi, pihaknya lebih menghormati keputusan yang telah ditetapkan dan itu juga berlaku bagi seluruh klub di Jatim.
Dengan adanya penundaan pertandingan kandang maupun luar kandang tersebut, kata dia, masa pemulihan (recovery) pemain setelah liburan Lebaran juga akan lebih lama. Bahkan, persiapan pun juga lebih matang.
Laga kandang Arema menjamu Barito Putra yang sedianya dilaksanakan pada tanggal 21 AGutus diundur pada tanggal 1 September dan laga menjamu Persiba Balikpapan yang seharusnya digelar 25 Agustus ditunda pada tanggal 5 Agustus.
Sementara itu, laga tandang (luar kandang) Arema yang dijamu Persidafon Dafonsoro digelar 11 September dan meladeni Persiram Raja Ampat pada tanggal 15 September.
Penundaan laga kandang dan tandang Arema tersebut sesuai dengan surat dari PT Liga Indonesia Nomor 1104LIGAVIII2013.
"Kita hormati semua keputusan yang telah ditetapkan dan tidak masalah," katanya menegaskan.
Arema menargetkan sapu bersih poin pada empat laga terakhir, baik kandang maupun tandang, untuk merealisasi target finis di posisi "runner up" setelah gagal meraih gelar juara musim ini yang sudah digenggam Persipura Jayapura.
Untuk finis di posisi "runner up" itu pun Arema harus bersaing ketat dengan beberapa klub, yakni Mitra Kukar, Persib Bandung, maupun Sriwijaya FC, karena selisih poin tim-tim tersebut sangat tipis.
(E009/D007)
Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013
Tags: