Kebakaran LP Labuhan Ruku berhasil dipadamkan
18 Agustus 2013 22:19 WIB
Suasana kerusuhan yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Labuhan Ruku, Sumatera Utara, Minggu (18/8). Kerusuhan yang dipicu bentrokan antara sipir dan narapidana tersebut dimanfaat sekitar 20 hingga 30 narapidana untuk melarikan diri. (ANTARA FOTO/Ade Sapri)
Batu Bara, Sumut (ANTARA News) - Kebakaran gedung Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Labuhan Ruku, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara, yang terjadi dalam kerusuhan narapidana pada Minggu pukul 17.30 WIB, dipadamkan menjelang pukul 21.00 WIB.
Sejumlah petugas pemadam kebakaran dengan didukung sekitar enam unit mobil pemadam dari Pemkab Batu Bara dan PT Inalum masih berada di lokasi kejadian.
Penjagaan juga dilakukan aparat kepolisian di sejumlah titik, termasuk di sekitar perbatasan Batu Bara dengan kabupaten di sekitarnya.
Hingga pukul 21.00 WIB aparat Polri dengan dibantu TNI masih bernegosiasi dengan para napi di sekitar pintu utama gedung yang menolak aparat memasuki bagian dalam LP tersebut.
Api telah menghanguskan beberapa bagian gedung LP Labuhan Ruku, di antaranya ruang perkantoran.
Menurut Kepala Pos LP Labuhan Ruku, S Berutu, kerusuhan dipicu penolakan para napi terhadap rencana pemindahan napi dari lapas lain ke LP yang sudah kelebihan penghuni tersebut.
"Memang ada rencana pemindahan sekitar 40 orang napi dari LP Lubuk Pakam ke LP Labuhan Ruku," ujarnya.
LP Labuhan Ruku saat ini dihuni sekitar 800 orang napi, sedangkan kapasitas idealnya hanya sekitar 250 orang.
(KR-JRD/A013)
Sejumlah petugas pemadam kebakaran dengan didukung sekitar enam unit mobil pemadam dari Pemkab Batu Bara dan PT Inalum masih berada di lokasi kejadian.
Penjagaan juga dilakukan aparat kepolisian di sejumlah titik, termasuk di sekitar perbatasan Batu Bara dengan kabupaten di sekitarnya.
Hingga pukul 21.00 WIB aparat Polri dengan dibantu TNI masih bernegosiasi dengan para napi di sekitar pintu utama gedung yang menolak aparat memasuki bagian dalam LP tersebut.
Api telah menghanguskan beberapa bagian gedung LP Labuhan Ruku, di antaranya ruang perkantoran.
Menurut Kepala Pos LP Labuhan Ruku, S Berutu, kerusuhan dipicu penolakan para napi terhadap rencana pemindahan napi dari lapas lain ke LP yang sudah kelebihan penghuni tersebut.
"Memang ada rencana pemindahan sekitar 40 orang napi dari LP Lubuk Pakam ke LP Labuhan Ruku," ujarnya.
LP Labuhan Ruku saat ini dihuni sekitar 800 orang napi, sedangkan kapasitas idealnya hanya sekitar 250 orang.
(KR-JRD/A013)
Pewarta: Juraidi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
Tags: