Makassar (ANTARA) -
Universitas Hasanuddin Makassar meluncurkan rekening crowdfunding sebagai platform untuk mengumpulkan dana dari sivitas akademika maupun masyarakat yang memberikan donasi sebagai bentuk dukungan kemanusiaan kepada rakyat Palestina,
Peluncuran rekening berlangsung di sela-sela rapat koordinasi pimpinan di Ruang Senat, Lantai 2 Gedung Rektorat, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Kamis.
Rektor Unhas Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc dalam sambutannya menyampaikan bahwa secara umum kehadiran rekening crowdfunding tersebut merupakan bukti konkret dari komitmen tinggi sivitas akademika untuk turut serta membantu Palestina dalam menghadapi tantangan yang dihadapi.
Baca juga: Wali Kota Makassar merilis imbauan bantu donasi untuk Palestina
Jamaluddin menambahkan bahwa peluncuran tersebut bukan hanya kegiatan formal, melainkan juga manifestasi nyata dari kepedulian dan kepekaan Unhas terhadap situasi yang dihadapi oleh masyarakat.
"Crowdfunding ini merupakan dukungan moral, kemanusiaan, dan aksi solidaritas Unhas untuk saudara kita di Palestina. Unhas tidak ingin hanya menjadi penonton. Unhas ingin menjadi bagian dari solusi bagi mereka yang membutuhkan," ujarnya.
Baca juga: Siswa di Pariaman galang dana bantu rakyat Palestina
Jamaluddin mengajak seluruh sivitas akademika maupun masyarakat umum untuk menjadikan aksi kemanusiaan ini sebagai bagian integral dari nilai-nilai kebersamaan.
"Dengan semangat yang tinggi, rekening ini membuktikan bahwa kekuatan solidaritas dapat menjadi kekuatan nyata dalam membantu saudara-saudara yang membutuhkan, seperti Palestina," katanya.
Baca juga: Siswi MIN 1 Tanggamus sumbangkan seluruh tabungannya untuk Palestina
Bagi sivitas akademika Unhas maupun masyarakat umum yang ingin menyalurkan bantuan dapat mengirimkan donasi melalui BCA dengan nomor rekening 4058888867 a.n Universitas Hasanuddin.
Unhas luncurkan rekening "crowdfunding" peduli Palestina
11 Januari 2024 17:04 WIB
Suasana Rapat Pimpinan Unhas yang dirangkaikan peluncuran rekening peduli Palestina di Makassar, Kamis, (11/1/2024).ANTARA/HO-Unhas
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
Tags: