Lampung Barat (ANTARA News) - Sejumlah mantan pecandu narkoba binaan Badan Narkotika Nasional (BNN) mengaku senang menjalani rehabilitasi dan pascarehabilitasi di Tambling, Lampung Barat.
"Menjalani rehabilitasi di Lido dan pascarehabilitasi di Tambling, saya jadi bisa mengenal diri sendiri dan lebih memiliki tujuan hidup," kata Lucas (32) peserta pascarehabilitasi asal Jakarta di Tambling, Jumat.
Lucas mengatakan program pascarehabilitasi berbasis konservasi alam di Tambling membuat dirinya lebih peduli terhadap diri sendiri dan orang lain. Menurut dia, seseorang yang bisa menghargai alam dan lingkungan pasti bisa menghargai diri sendiri dan orang lain.
Mantan pecandu narkoba lainnya, Aang (19), asal Pontianak, mengatakan program terapi komunitas yang dijalani sejak di Lido merupakan hal yang paling berkesan.
"Saya harus bangun pagi dan disiplin. Di sana semua harus rapi. Kamar berantakan saja pasti kena sanksi," ujarnya.
Dia juga menyatakan sangat senang mendapat keterampilan selama menjalani pascarehabilitasi di Tambling. Dia berharap, setelah pulang dari sana bisa menerapkan semua keterampilan yang dia peroleh.
Di Tambling, para peserta pascarehabilitasi menjalani berbagai kegiatan untuk mengasah keterampilan, terutama di bidang konservasi alam seperti pembibitan, kelautan, penyelamatan harimau, peternakan dan perbengkelan.
Program pascarehabilitasi mantan pecandu narkoba di Tambling merupakan kerja sama BNN dengan Artha Graha Peduli yang mengelola Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC).
Pengakuan mantan pecandu narkoba jalani rehabilitasi
17 Agustus 2013 00:01 WIB
Kegiatan Pascarehabilitasi di Tambling Peserta pascarehabilitasi pecandu narkoba menjalani berbagai kegiatan di Tambling. (ANTARA News/Dewanto Samodro)
Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013
Tags: