Liga 1 Indonesia
Milomir Seslija siap jadi pelatih Persis Solo di Liga I Indonesia
10 Januari 2024 08:30 WIB
Pelatih Persis Solo, Milomir Seslija (tengah) didampingi Manajer Persis Solo Chairul Basalamah (kanan), dalam Konferensi Pers di Solo, Selasa (9/1/2023) malam. ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.
Solo (ANTARA) - Milomir Seslija asal Bosnia-Herzegovina siap menjadi pelatih baru tim Persis Solo untuk sisa musim kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/2024.
"Saya menangani Persis Solo dan siap melakukan yang terbaik untuk turun di Liga 1 Indonesia 2024," kata Milomir Seslija, yang akrab dipanggil Milo, saat konferensi pers di Solo, Rabu.
Milo mengatakan bersedia melatih Persis karena mempunyai visi yang sama meski durasinya hanya empat bulan. Meski ada sejumlah tim yang menginginkan dirinya untuk melatih selama dua tiga tahun, tetapi Milo lebih memilih datang ke Solo meski hanya punya waktu empat bulan di sisa musim putaran terakhir Liga 1 Indonesia.
Sebelumnya Milo melatih di Liga Maladewa pada musim ini dan juga pernah melatih tim Borneo FC, Arema FC, Madura United, dan Persiba Balikpapan.
Baca juga: Milomir Seslija tak lagi latih Borneo FC
Baca juga: Milomir Seslija kembali arsiteki Arema FC
Menurut Milo, banyak yang menyarankan agar jangan datang ke Solo karena timnya sering kalah dan pemain pun banyak yang cedera. Tetapi hal tersebut justru menjadi tantangan bagi pelatih asal Bosnia itu dan Milo ingin membuktikan para pemain Persis mampu mencapai apa yang ditargetkan.
Milo mengaku sangat merindukan kompetisi di Indonesia setelah satu tahun terakhir melatih di luar negeri. Menurut Milo, kompetisi di Indonesia sangat berbeda yakni memiliki perbedaan di sisi suporter dan ada banyak tantangan tersendiri.
"Saya datang ke Solo tidak untuk membuktikan bahwa saya adalah pelatih yang bagus. Saya datang untuk membuktikan bahwa pemain yang ada di Persis Solo adalah pemain yang jauh lebih baik daripada yang mereka bayangkan," kata Milo.
Baca juga: Persis Solo kalah 1-2 lawan Dewa United
Milo juga ingin membangun hubungan yang baik diantara seluruh pemain Persis. Milo ingin seluruh pemain dapat menikmati pertandingan yang dijalani.
"Kami menangani Persis Solo dengan target ingin teman-teman merasa enjoy dan menikmati sepak bola. Jika kami tidak menikmati permainan, maka tim tidak bisa apa-apa dan tidak bisa menjanjikan apapun," kata Milo.
Persis Solo mulai melanjutkan pertandingan Liga 1 melawan Madura United pada 30 Januari dan sebelumnya akan melakukan dua atau tiga pertandingan uji coba.
"Kami rencana melakukan traning camp untuk membangun sebuah kesatuan untuk harmoni. Saya ingin pemain itu, makan dan ngobrol bareng akan lebih menjadikan tim kesatuan yang kompak," demikian Milo.
Baca juga: Persebaya hanya mampu bermain imbang lawan Persis
Baca juga: Borneo FC menang tipis 1-0 saat menjamu Persis Solo
"Saya menangani Persis Solo dan siap melakukan yang terbaik untuk turun di Liga 1 Indonesia 2024," kata Milomir Seslija, yang akrab dipanggil Milo, saat konferensi pers di Solo, Rabu.
Milo mengatakan bersedia melatih Persis karena mempunyai visi yang sama meski durasinya hanya empat bulan. Meski ada sejumlah tim yang menginginkan dirinya untuk melatih selama dua tiga tahun, tetapi Milo lebih memilih datang ke Solo meski hanya punya waktu empat bulan di sisa musim putaran terakhir Liga 1 Indonesia.
Sebelumnya Milo melatih di Liga Maladewa pada musim ini dan juga pernah melatih tim Borneo FC, Arema FC, Madura United, dan Persiba Balikpapan.
Baca juga: Milomir Seslija tak lagi latih Borneo FC
Baca juga: Milomir Seslija kembali arsiteki Arema FC
Menurut Milo, banyak yang menyarankan agar jangan datang ke Solo karena timnya sering kalah dan pemain pun banyak yang cedera. Tetapi hal tersebut justru menjadi tantangan bagi pelatih asal Bosnia itu dan Milo ingin membuktikan para pemain Persis mampu mencapai apa yang ditargetkan.
Milo mengaku sangat merindukan kompetisi di Indonesia setelah satu tahun terakhir melatih di luar negeri. Menurut Milo, kompetisi di Indonesia sangat berbeda yakni memiliki perbedaan di sisi suporter dan ada banyak tantangan tersendiri.
"Saya datang ke Solo tidak untuk membuktikan bahwa saya adalah pelatih yang bagus. Saya datang untuk membuktikan bahwa pemain yang ada di Persis Solo adalah pemain yang jauh lebih baik daripada yang mereka bayangkan," kata Milo.
Baca juga: Persis Solo kalah 1-2 lawan Dewa United
Milo juga ingin membangun hubungan yang baik diantara seluruh pemain Persis. Milo ingin seluruh pemain dapat menikmati pertandingan yang dijalani.
"Kami menangani Persis Solo dengan target ingin teman-teman merasa enjoy dan menikmati sepak bola. Jika kami tidak menikmati permainan, maka tim tidak bisa apa-apa dan tidak bisa menjanjikan apapun," kata Milo.
Persis Solo mulai melanjutkan pertandingan Liga 1 melawan Madura United pada 30 Januari dan sebelumnya akan melakukan dua atau tiga pertandingan uji coba.
"Kami rencana melakukan traning camp untuk membangun sebuah kesatuan untuk harmoni. Saya ingin pemain itu, makan dan ngobrol bareng akan lebih menjadikan tim kesatuan yang kompak," demikian Milo.
Baca juga: Persebaya hanya mampu bermain imbang lawan Persis
Baca juga: Borneo FC menang tipis 1-0 saat menjamu Persis Solo
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
Tags: