Jambi (ANTARA) - Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengaku kerap salah dipanggil sebagai kakaknya, Gibran Rakabuming Raka, yang saat ini mencalonkan diri sebagai cawapres mendampingi capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Kaesang mengungkapkan harapannya itu saat dia menyapa anak muda generasi Z peserta "Gemoy E-Sport" saat membuka kegiatan itu di Posko Sahabat Gibran, Kota Jambi, Jambi, Minggu.

Salah satu peserta yang mengikuti acara itu secara daring sempat salah menyapa Kaesang dengan menyebut nama Gibran.
​​​​​​​
"Saya, ketika dipanggil (sebagai) Mas Gibran, saya seneng aja. Siapa tahu (Gibran) bisa gabung ke PSI. Siapa tahu PSI bisa naik," kata putra bungsu Presiden Joko Widodo itu.

Baca juga: Kaesang sebut Prabowo kuasaI debat ketiga Pilpres 2024
​​​​​​​
Dalam kesempatan itu, Kaesang yang didampingi istrinya, Erina Sofia Gudono, dan Sekjen DPP PSI Raja Juli Antoni juga mengaku sering bermain Mobile Legends.
​​​​​​​
"Tiga tahun lalu saya masih (main) Mobile Legends dan skin saya masih bagus," katanya.

Skin merupakan istilah untuk sebuah aksesoris yang digunakan pemain Mobile Legends agar tampilan tokoh hero tampak berbeda dari pemain lainnya.
​​​​​​​
Bahkan, lanjut Kaesang, Gibran juga gemar bermain Mobile Legends. Namun, Kaesang mengingatkan kepada para peserta apabila bertemu secara daring dengan Gibran di permainan Mobile Legends, sebaiknya untuk tidak bermain bersama.
​​​​​​​
"Kalau teman-teman mungkin punya kesempatan bermain dengan Mas Gibran, tolong jangan, soalnya cupu; tapi tenang, kalau beliau di debat itu suhu," kata Kaesang.

Baca juga: Kaesang dan istri minum kopi bersama warga Kabupaten Toba
​​​​​​​
Penyelenggaraan acara Gemoy E-Sport itu salah satunya untuk menggaet pemilih pemula agar mendukung pasangan calon Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Salah satu peserta bernama Richard mengaku ikut perlombaan Mobile Legends di yang digelar kelompok relawan Sahabat Gibran itu bersama kelima temannya.
​​​​​​​
"Saya sudah siap. Ada enam orang, termasuk saya, dan ini menjadi tantangan saya bermain e-sport," kata Richard.
​​​​​​​
Dia pun optimistis dapat memenangi pertandingan yang diikuti oleh ratusan peserta dari 10 kabupaten dan kota di Provinsi Jambi.

Richard mengaku dia kerap mengikuti perlombaan e-sport dan beberapa kali memenangkan pertandingan yang digelar di wilayah Jambi.
​​​​​​​
"Sudah beberapa kali kami menjadi juara pertama pada pertandingan Mobile Legends," ujar Richard.

Baca juga: Kaesang konsolidasi dengan relawan Jokowi di Jambi