Jakarta (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat menjalin komunikasi dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) olahraga.

Kegiatan tersebut digelar di Gedung Arimurti Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) Kementerian Keuangan.

"Kami sadar betul bahwa prestasi olahraga sampai saat ini kendala utamanya adalah kualitas SDM kita yang memang perlu ditingkatkan sesuai yang kita harapkan. Oleh karena itu, pada kesempatan yang baik ini saya ingin juga menyampaikan kepada Bapak apabila dimungkinkan ke depan bisa dapat beasiswa," kata Ketum KONI Pusat Letjen TNI Purn. Marciano Norman dilansir dari keterangan resmi, Kamis.

Merujuk Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), prestasi olahraga di Indonesia harus masuk peringkat lima besar Olimpiade tahun 2044, jelang perayaan 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia. Oleh karenanya, kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang olahraga harus terus ditingkatkan.

Ke depan, KONI Pusat ingin jumlah pegiat dan atau pengurus organisasi keolahragaan dapat melanjutkan studi di jurusan dan universitas terbaik agar dapat berkontribusi kepada kualitas pembinaan di Tanah Air.

"Dengan semakin banyaknya orang yang pengetahuan olahraganya baik, itu akan mendongkrak prestasi olahraga Indonesia.," tegas Ketum KONI Pusat Marciano Norman.

Saat ini Indonesia membutuhkan banyak SDM berkualitas untuk meningkatkan implementasi sport science, sport tourism, sport industry dan sport intelligence.

Presiden Direktur LPDP Andin Hadiyanto menjelaskan bahwa LPDP fokus memberikan dukungan untuk program pasca sarjana, baik itu magister maupun doktoral.

"LPDP ada tiga jalur, jalur umum yang mana semua masyarakat bisa daftar, jalur PNS dan afirmasi untuk orang tidak mampu, memiliki kebutuhan khusus dan daerah tertinggal," jelas Andin.

Adapun universitas tujuan harus terdaftar LPDP sebagai jajaran universitas terbaik dunia. Meski begitu, LPDP akan mempertimbangkan beberapa rekomendasi universitas di luar negeri sebagai tujuan belajar peserta LPDP.

Mereka yang telah selesai menyelesaikan studi di luar negeri, dapat berkontribusi untuk olahraga di Tanah Air melalui KONI Pusat. LPDP juga akan membantu komunikasikan pelajar yang sedang menjalankan studi terkait keolahragaan, yang mana jumlahnya sekitar 254 orang.

Saat ini sudah ada program magister Psikologi Olahraga di Universitas Indonesia. Program tersebut masih sangat baru dan lulusannya diperlukan olahraga prestasi, sehingga diharapkan LPDP dapat memberikan dukungan beasiswa.

Selain itu, dibahas juga kerja sama riset guna mendongkrak prestasi olahraga di Indonesia.