Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa inflasi bulanan (month to month/MoM) pada Desember 2023 sebesar 0,41 persen didorong oleh inflasi seluruh komponen.

“Komponen Harga Diatur Pemerintah mengalami inflasi sebesar 0,39 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi adalah tarif angkutan udara, rokok putih, dan rokok kretek filter. Komponen Harga Diatur Pemerintah memberikan andil inflasi sebesar 0,07 persen,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti, di Kantor BPS, Jakarta, Selasa.

Adapun Komponen Harga Bergejolak mengalami inflasi sebesar 1,42 persen dengan andil 0,25 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi Komponen Harga Bergejolak adalah cabai merah, bawang merah, tomat, cabai rawit, beras, telur ayam ras, minyak goreng, daging ayam ras, dan bawang putih.

Untuk Komponen Inti, mengalami inflasi sebesar 0,14 persen dengan memberikan andil inflasi 0,09 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil ialah emas perhiasan, gula pasir, dan komoditas rekreasi.

Begitu pula dengan inflasi tahunan (year on year/yoy) yang sebesar 2,61 persen turut didorong inflasi seluruh komponen.

Komponen Inti mengalami inflasi tahunan 1,80 persen dengan andil inflasi 1,1 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi, antara lain adalah emas perhiasan, biaya sewa rumah, biaya kontrak rumah, gula pasir dan upah asisten rumah tangga.

Terkait Komponen Harga Diatur Pemerintah, mengalami inflasi tahunan sebesar 1,72 persen dengan andil sebesar 0,32 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi selama setahun terakhir adalah rokok kretek filter, tarif angkutan udara, dan rokok putih.

“Komponen Harga Bergejolak (juga) mengalami inflasi sebesar 6,73 persen. Komponen ini memberikan andil terbesar terhadap inflasi tahunan, yakni sebesar 1,15 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi selama setahun terakhir adalah beras, cabai merah, cabai rawit, bawang putih, dan daging ayam merah,” ujar Amalia.
Baca juga: BPS catat inflasi Sulsel 2023 terkendali di bawah tiga persen
Baca juga: BPS catat Desember 2023 inflasi Jatim 0,29 persen