Barcelona (ANTARA News) - Penyerang Barcelona Neymar dikabarkan harus menjalani diet khusus oleh staf medis klub untuk mengatasi masalah anemia hanya beberapa hari setelah ia melakukan debutnya untuk klub, menurut surat kabar Spanyol El Pais.

Pemain internasional Brazil itu bergabung dengan raksasa Katalan tersebut pada Juni dengan transfer sebesar 57 juta euro, dan melakukan debutnya pada pekan lalu saat Barca bermain imbang 1-1 dengan Lechia Gdansk di Polandia.

Bagaimanapun, menurut beberapa sumber terdapat tanda-tanda anemia yang terdeteksi saat ia kembali berlatih setelah menjalani liburan yang diperpanjang karena partisipasinya di Piala Konfederasi.

"Neymar dipelakukan dengan diet seimbang dan sejumlah asupan vitamin oleh dokter-dokter Barcelona karena terdapat tanda-tanda anemia," kutip surat kabar itu tanpa mengungkapkan identitas narasumber.

Barcelona masih belum dapat dimintai komentar, namun pihak klub telah beberapa kali mengonfirmasi bahwa sang pemain telah menjalani operasi pengangkatan amandel setelah memimpin negaranya menjuarai Piala Konfederasi.

Anemia merupakan kondisi yang masih bisa mendapat perawatan, namun diyakini dapat menurunkan penampilan atlet-atlet papan atas secara ekstrem, sebab merosotnya level hemoglobin di tekanan darah dapat menyebabkan kelelahan dalam level yang berlebihan.

Berita ini juga kelihatannya akan mengganggu rencana klub untuk membangun kekuatan pemain 21 tahun itu, setelah dokter klub Ricard Pruna mengutarakan kekhawatirannya mengenai berat badan sang yang hanya 64,5 kilogram saat ia menjalani pemeriksaan medis.

Neymar tampil saat melawan klub lamanya Santos pada Jumat malam, ketika ia bermain selama 45 menit ketika Barca menang 8-0 atas klub Brazil itu dan bepergian bersama rekan-rekan setimnya untuk ambil bagian pada klinik kepelatihan di Palestina dan Israel sebelum mereka menandai penampilan di tur Asia dengan memainkan pertandingan persahabatan di Thailand dan Malaysia, demikian AFP.

(H-RF/A020)