Jakarta (ANTARA) - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 386.152 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek selama libur Natal periode 25-26 Desember 2023.

"Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung)," ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 45,01 persen jika dibandingkan lalin normal (266.300 kendaraan) pada periode yang sama. Jika dibandingkan dengan periode Natal 2022, total volume lalin ini meningkat 13,54 persen (340.106 kendaraan).

Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari tiga arah yaitu mayoritas sebanyak 195.145 kendaraan (50,54 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 98.885 kendaraan (25,61 persen) dari arah Barat (Merak) dan 92.122 kendaraan (23,86 persen) dari arah Selatan (Puncak).

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 95.485 kendaraan, meningkat sebesar 75,75 persen dari lalin normal.

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 99.660 kendaraan, meningkat sebesar 69,22 persen dari lalin normal.

Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 195.145 kendaraan, meningkat sebesar 72,35 persen dari lalin normal.

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 98.885 kendaraan, meningkat 8,12 persen dari lalin normal.

Sementara itu, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 92.122 kendaraan, meningkat sebesar 49,51 persen dari lalin normal.

Lisye Octaviana kembali mengingatkan pengguna jalan dapat kembali memanfaatkan potongan tarif tol sebesar 10 persen yang akan berlaku di Jalan Tol Trans Jawa pada 28 Desember 2023 dan 3 Januari 2024 mendatang untuk perjalanan menerus arus balik dari Semarang menuju Jakarta (GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama).

“Potongan tarif 10 persen akan kembali diberlakukan oleh Jasa Marga dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya pengelola Jalan Tol Trans Jawa Semarang sampai dengan Jakarta pada 28 Desember 2023 dan 3 Januari 2024. Untuk jam pemberlakuan potongan tarif yaitu mulai pukul 00.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB, atau berlaku 24 jam, serta diberlakukan untuk semua golongan kendaraan. Dengan ini kami harap dapat memaksimalkan distribusi lalu lintas sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan,” ujar Lisye.

Besaran potongan tarif tol 10 persen untuk tarif perjalanan menerus arus balik dari Semarang menuju Jakarta, hanya untuk asal GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama) menjadi sebagai berikut:

- Kendaraan Golongan I: Semula Rp408.500 menjadi Rp367.650, potongan tarif sebesar Rp40.850.

- Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp630.000 menjadi Rp567.000, potongan tarif sebesar Rp63.000.

- Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp830.500 menjadi Rp747.450, potongan tarif sebesar Rp83.050.

Jasa Marga mengimbau pengguna kepada pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan periode libur Natal dan Tahun Baru 2023/2024 dengan baik. Sebelum memasuki jalan tol, pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, tetap mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker) saat berada di rest area, memastikan kecukupan BBM, dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu serta arahan petugas di lapangan.


Baca juga: Jasa Marga tunda terapkan one way di GT Palimanan sampai Tol Cikampek
Baca juga: Natal-Tahun Baru, Sandiaga prediksi kontribusi ekonomi Rp120 triliun
Baca juga: IHSG diprediksi mendatar seiring periode libur Natal dan Tahun Baru