Jakarta (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengingat kembali pesan Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla agar ada kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) bisa menjadi presiden Indonesia.

"Musyawarah Nasional (Munas) Korps Alumni HMI (KAHMI) di Palu, JK mengatakan HMI telah menghadirkan begitu banyak kader di berbagai posisi, termasuk wakil presiden RI," kata Anies saat memberikan sambutan pada deklarasi Keluarga Besar HMI mendukung pasangan calon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di Jakarta, Rabu.

Saat itu, lanjut Anies, JK berharap agar kader HMI bisa naik tingkat dan tidak hanya sebatas menjadi wakil presiden.

JK pun telah mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon AMIN dalam Pilpres 2024.

JK merupakan kader HMI yang menjabat sebagai Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI; sementara Anies Baswedan merupakan kader HMI yang saat ini menjadi capres di Pilpres 2024.

"Insyaallah kita akan mewarnai secara total untuk Indonesia ke depan, yang membawa ikhtiar perubahan," kata Anies.

Baca juga: JK dukung Anies-Amin, TKN: Semoga makin adem

Sebelumnya, Jusuf Kalla menegaskan sikap politiknya mendukung pasangan calon AMIN di Pilpres 2024.

"Jadi, di Makassar ini, saya menyampaikan sikap (dukung AMIN). Mudah-mudahan ada manfaatnya untuk anda semua," kata Jusuf Kalla saat menghadiri acara silaturahim digelar Presidium Gerakan Rakyat Sulawesi Selatan Timnas Pemenangan AMIN di Gedung Islamic Centre IMIM, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa malam (19/12).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menerima pendaftaran tiga bakal pasangan capres-cawapres, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
​​​​​​​
Masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.

Baca juga: JK nyatakan dukungan ke Anies-Muhaimin