Bandung (ANTARA News) - Pengamatan hilal yang dilakukan Observatorium Bosscha sudah bisa disaksikan langsung oleh masyarakat melalui media dalam jaringan (daring) www.bosscha.itb.ac.id mulai Rabu (7/8).

"Sejak 2006, Kominfo bekerja sama dengan Bosscha untuk melakukan pengamatan hilal dan hasilnya di streaming agar masyarakat tahu langsung," kata staf Observatorium Bosscha, Evan Irawan, di Bandung.

Kini, teknologi tayangan langsung pengamatan hilal yang dilakukan Bosscha didukung dengan penggunaan dua jenis detektor.

"Sekarang pengamatan dilakukan dengan dua jenis detektor, teropongnya masih sama, tapi detektornya menggunakan kamera CCD astronomi dan kamera DSLR," katanya.

Sebelumnya pihak Bosscha hanya mengandalkan kamera saku hingga sempat beralih juga pada penggunaan webcam untuk membantu tayangan langsung pengamatan hilal.

Namun, dari resolusi yang cukup rendah dinilai bisa menyebabkan hasil deteksi yang kurang baik pula.

"Dulu menggunakan kamera saku, sempat juga ganti ke webcam. Dari situ terpikirkan kalau video itu resolusinya kurang baik jadi mendeteksinya kurang baik," kata Evan di kantor Observatorium Bosscha, Lembang.

Menurut Evan, masayarakat yang ingin menyaksikan langsung pengamatan hilal masih boleh datang ke kawasan Observatorium Bosscha kendati sudah ada fitur tayangan langsung di media daring.

"Dulu masyarakat hanya datang ke sini, ikut mengamati di sini. Tapi sekarang walaupun sudah ada live streaming orang-orang masih boleh datang ke Bosscha," katanya menambahkan.