Kota Bandung (ANTARA) - Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoo, Jawa Barat, mencatat tingkat kunjungan wisatawan mencapai 2.000 per hari saat memasuki masa Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

“Jumlah kunjungan di masa sebelum liburan awalnya 250-750 orang per hari, sekarang ini hampir rata-rata 2.000 orang per hari,” kata Marketing Komunikasi Bandung Zoo Sulhan Syafi'i di Bandung, Minggu.

Menurut dia, kenaikan tingkat kunjungan ke kebun binatang tersebut mulai terlihat sejak awal liburan sekolah yang mencapai 2.000 pengunjung di setiap harinya.

Sulhan mengatakan jumlah kunjungan akan mengalami kenaikan cukup signifikan pada puncak masa liburan pada 24 Desember hingga 1 Januari 2024 yang diprediksi akan menembus angka 6.000 pengunjung.

“Nah estimasi kita tanggal hari ini (24/12) hingga 1 Januari 2024 itu puncak tertingginya. Bisa jadi nanti di 31 Desember itu diprediksi kita di atas 6.000 pengujung per hari,” katanya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan pihaknya juga telah bersiap untuk menyambut para wisatawan dengan menghadirkan progam Zooliday yakni ruang khusus bazar kuliner di area kebun binatang tersebut dengan menyajikan beragam kuliner yang disajikan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal.

Tersedia 15 UMKM yang menjajakan hidangan otentik khas nusantara, yang dimulai sejak tanggal 23 Desember 2023 hingga 1 Januari 2024.

“Dengan bazar ini, pengunjung diharapkan mendapatkan kemudahan untuk menikmati beberapa makanan disini dan kita bahagia juga bisa ikut mendukung UMKM lokal untuk berjualan disini,” kata dia.

Sulhan menyebutkan untuk harga tiket masuk Bandung Zoo pada masa liburan tidak mengalami kenaikan dengan dibanderol Rp50.000 per orang di hari biasa dan Rp60.000 di hari akhir pekan termasuk tanggal merah.

“Jadi ditegaskan tidak ada penaikan di Bandung Zoo. Justru kita memberikan fasilitas tambahan dan penambahan satwa untuk menarik pengunjung,” kata Sulhan.

Terkait penambahan satwa, lanjut dia, Bandung Zoo baru saja mendatangkan dua ekor harimau berjenis siberia dan benggala yang didatangkan dari Lembang Park Zoo.

“Bandung Zoo berhasil tukar-menukar dengan Lembang Park Zoo dan nanti bertukar dengan satwa kuda nil yang kita akan berangkatkan ke sana,” katanya.


Baca juga: Anak tapir baru lahir di Kebun Binatang Bandung dinamai Gantari

Baca juga: Kebun Binatang Bandung kini punya Zoo Educator