Natal 2023
Jelang Natal, Pemudik di Kampung Rambutan melonjak hingga 1.444 orang
23 Desember 2023 19:48 WIB
Petugas Terminal Bus Kampung Rambutan memeriksa tiket sejumlah calon penumpang di pintu masuk terminal tersebut, Jakarta Timur, Sabtu (23/12/2023). ANTARA/Harianto
Jakarta (ANTARA) - Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni mengatakan jumlah penumpang yang berangkat dari terminal tersebut melonjak signifikan hingga dua kali lipat atau menjadi 1.444 orang berdasarkan data per 22 Desember 2023 atau H-3 Natal 2023.
“Terhitung tanggal 22 Desember memang ada peningkatan signifikan yang berangkat melalui Terminal Bus Kampung Rambutan,” kata Yulza di Jakarta, Sabtu.
Yulza menerangkan bahwa jumlah penumpang yang melonjak per 22 Desember 2023 itu berangkat menggunakan 112 layanan bus di terminal tersebut.
Menurut Yulza, angka tersebut menunjukkan peningkatan hampir dua kali lipat dibandingkan tahun lalu. Meski begitu, dia tidak menyebut angka pemudik Natal tahun lalu.
“Dibandingkan dengan tahun sebelumnya kenaikannya memang hampir dua kali lipat di periode waktu yang sama,” ucap Yulza.
Yulza memperkirakan peningkatan arus mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 akan terus berlangsung Sabtu malam ini. Sebagian besar penumpang, kata dia, sudah memesan tiket sehingga kapasitas bus telah sesuai dengan permintaan.
“Yang datang di sini kebanyakan sudah memesan tiket, artinya kapasitas itu sudah sesuai dengan permintaan. Jadi, kalaupun ada penumpang yang memang go show, paling sedikit, artinya bisa ter-cover oleh bus reguler yang ada di sini,” jelas Yulza.
Baca juga: AirNav Bali proyeksikan lalu lintas penerbangan naik 20 persen
Baca juga: Penumpang nilai harga tiket pesawat saat libur Natal 2023 masih wajar
Ia menuturkan keberangkatan penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) dari Terminal Kampung Rambutan, masih didominasi warga yang bertujuan ke Jawa Barat dan Jawa Tengah.
“Untuk periode Natal dan Tahun Baru 2024 ini itu mengarah ke Sumatera ada Padang, Palembang, maupun Lampung. Kemudian untuk sore hingga di malam hari itu biasanya ke Pulau Jawa ke arah Jawa Tengah, dan Jogjakarta,” tambah Yulza.
Yulza memastikan kondisi bus AKAP yang membawa penumpang selama Natal dan tahun baru di terminal tersebut dalam keadaan siap operasi karena telah dilakukan ramp check atau pemeriksaan laik jalan.
“Persiapan khusus tidak ada, artinya kami menyiapkan seperti yang sudah kita laksanakan seperti tahun tahun sebelumnya seperti posko pelayanan dari kepolisian, kesehatan maupun posko ramp check dari pengujian kendaraan bermotor,” kata Yulza.
Selain itu, Terminal Kampung Rambutan juga berkomitmen memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik dengan bersinergi kepada pihak kepolisian khususnya Polsek Ciracas demi kelancaran selama arus mudik hingga arus balik Natal dan Tahun Baru di terminal tersebut.
Dalam kesempatan itu, Yulza juga menerangkan penyebab jumlah kedatangan dan keberangkatan yang berbanding jauh. Hal itu karena alokasi kursi yang sudah dibagi kepada agen di terminal lain, sehingga terkesan jarak perbandingan antara yang tiba dan berangkat begitu jauh.
“Lebaran pun sama, artinya trennya seperti itu karena di sini hanya salah satu titik di tengah yang sudah dibagi alokasi kursi itu di titik-titik keberangkatan terminal, makanya kesannya lebih banyak yang tiba dibandingkan yang berangkat,” kata Yulza.
Sejumlah personel gabungan TNI-Polri juga terlihat berjaga di pos pengamanan dari Polsek Ciracas, Polres Metropolitan Jakarta Timur, yang didirikan di kawasan terminal tersebut, guna memberikan situasi yang aman dan kondusif selama arus mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Pos keamanan tersebut bertajuk Operasi Lilin Jaya 2023.
Baca juga: Menko PMK ajak pemudik lengkapi vaksinasi dan booster cegah COVID-19
Baca juga: Jasa Marga operasikan jalur fungsional tol Jakarta-Cikampek II Selatan
“Terhitung tanggal 22 Desember memang ada peningkatan signifikan yang berangkat melalui Terminal Bus Kampung Rambutan,” kata Yulza di Jakarta, Sabtu.
Yulza menerangkan bahwa jumlah penumpang yang melonjak per 22 Desember 2023 itu berangkat menggunakan 112 layanan bus di terminal tersebut.
Menurut Yulza, angka tersebut menunjukkan peningkatan hampir dua kali lipat dibandingkan tahun lalu. Meski begitu, dia tidak menyebut angka pemudik Natal tahun lalu.
“Dibandingkan dengan tahun sebelumnya kenaikannya memang hampir dua kali lipat di periode waktu yang sama,” ucap Yulza.
Yulza memperkirakan peningkatan arus mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 akan terus berlangsung Sabtu malam ini. Sebagian besar penumpang, kata dia, sudah memesan tiket sehingga kapasitas bus telah sesuai dengan permintaan.
“Yang datang di sini kebanyakan sudah memesan tiket, artinya kapasitas itu sudah sesuai dengan permintaan. Jadi, kalaupun ada penumpang yang memang go show, paling sedikit, artinya bisa ter-cover oleh bus reguler yang ada di sini,” jelas Yulza.
Baca juga: AirNav Bali proyeksikan lalu lintas penerbangan naik 20 persen
Baca juga: Penumpang nilai harga tiket pesawat saat libur Natal 2023 masih wajar
Ia menuturkan keberangkatan penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) dari Terminal Kampung Rambutan, masih didominasi warga yang bertujuan ke Jawa Barat dan Jawa Tengah.
“Untuk periode Natal dan Tahun Baru 2024 ini itu mengarah ke Sumatera ada Padang, Palembang, maupun Lampung. Kemudian untuk sore hingga di malam hari itu biasanya ke Pulau Jawa ke arah Jawa Tengah, dan Jogjakarta,” tambah Yulza.
Yulza memastikan kondisi bus AKAP yang membawa penumpang selama Natal dan tahun baru di terminal tersebut dalam keadaan siap operasi karena telah dilakukan ramp check atau pemeriksaan laik jalan.
“Persiapan khusus tidak ada, artinya kami menyiapkan seperti yang sudah kita laksanakan seperti tahun tahun sebelumnya seperti posko pelayanan dari kepolisian, kesehatan maupun posko ramp check dari pengujian kendaraan bermotor,” kata Yulza.
Selain itu, Terminal Kampung Rambutan juga berkomitmen memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik dengan bersinergi kepada pihak kepolisian khususnya Polsek Ciracas demi kelancaran selama arus mudik hingga arus balik Natal dan Tahun Baru di terminal tersebut.
Dalam kesempatan itu, Yulza juga menerangkan penyebab jumlah kedatangan dan keberangkatan yang berbanding jauh. Hal itu karena alokasi kursi yang sudah dibagi kepada agen di terminal lain, sehingga terkesan jarak perbandingan antara yang tiba dan berangkat begitu jauh.
“Lebaran pun sama, artinya trennya seperti itu karena di sini hanya salah satu titik di tengah yang sudah dibagi alokasi kursi itu di titik-titik keberangkatan terminal, makanya kesannya lebih banyak yang tiba dibandingkan yang berangkat,” kata Yulza.
Sejumlah personel gabungan TNI-Polri juga terlihat berjaga di pos pengamanan dari Polsek Ciracas, Polres Metropolitan Jakarta Timur, yang didirikan di kawasan terminal tersebut, guna memberikan situasi yang aman dan kondusif selama arus mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Pos keamanan tersebut bertajuk Operasi Lilin Jaya 2023.
Baca juga: Menko PMK ajak pemudik lengkapi vaksinasi dan booster cegah COVID-19
Baca juga: Jasa Marga operasikan jalur fungsional tol Jakarta-Cikampek II Selatan
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Indra Arief Pribadi
Copyright © ANTARA 2023
Tags: