Merak (ANTARA) - Arus lalu lintas pergerakan kendaraan dari Jakarta ke Merak dan sebaliknya Merak ke Jakarta melalui jalan tol berjalan normal berdasarkan hasil pemantauan di udara, kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan .

"Kita menjamin arus lalu lintas Jakarta ke Merak dan sebaliknya relatif normal, karena masih di bawah 3.000 kendaraan," kata Kakorlantas saat mengunjungi persiapan angkutan Natal dan Tahun Baru di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Sabtu.

Pergerakan arus lalu lintas kendaraan dari Jakarta ke Merak masih normal, karena pintu tol di Balaraja masih di bawah 3.000 unit kendaraan per jam.

Pergerakan arus lalu lintas itu dengan menggunakan situasi normal dan belum melakukan delay sistem untuk menahan kendaraan masuk ke Pelabuhan Merak.

Sedangkan, volume to capacity ratio (V/C Ratio) atau perbandingan antara jumlah penumpang dan kendaraan dengan kapasitas pelabuhan masih aman dengan 0,3 vc Ratio.

Hal itu ditentukan oleh masyarakat sendiri dan berdasarkan laporan Dirut ASDP hanya 1 sekian persen lagi pengendara yang masuk pelabuhan belum memiliki tiket.

Kepolisian bekerja keras agar semua pengendara masuk ke pelabuhan itu sudah memiliki tiket.

Selain itu juga pihaknya sudah mempersiapkan beberapa alternatif jika terjadi cuaca buruk di Perairan Selat Sunda bagian utara sebagai lintasan Penyeberangan Merak - Bakauheni.

"Kita sudah menyiapkan alternatif bila terjadi cuaca buruk yang bisa menimbulkan gangguan penyeberangan," katanya menjelaskan.

Sementara itu, Wakasatgas Pusat Operasi Lilin Irjen Harry menegaskan pihaknya selama angkutan Natal dan Tahun Baru juga melakukan pencegahan kejahatan di rest area agar masyarakat tidak ada lagi korban pecah kaca , jambret dan copet.

"Kita memberikan pengamanan dengan Operasi Lilin untuk memberikan rasa gembira kepada masyarakat tanpa menjadi korban kejahatan," kata Harry.