Napoli (ANTARA News) - Penjaga gawang asal Spanyol Pepe Reina menyebut bahwa manajemen Liverpool berperilaku tidak etis yakni meraih tujuan dengan menghalalkan segala cara.
Pepe Reina merasa tidak diajak bicara lebih dulu oleh Liverpool soal kepindahannya ke Napoli, padahal ia mengaku masih ingin memperpanjang kontrak bersama dengan The Reds, sebagaimana dikutip dari situs Sky Sports.
Dalam surat terbuka yang dimuat dalam media website, pemain timnas Spanyol itu mengklaim bahwa ia tidak diberi informasi mengenai kepindahannya ke Liga Italia (Serie A) sampai kesepakatan itu terlaksana.
Reina pernah diisukan akan hengkang ke Barcelona musim lalu, sementara manajer Liverpool Brendan Rodgers menjelaskan bahwa spekulasi itu hanya tertuju kepada penjaga gawang Sunderland Simon Mignolet.
Ia mengatakan, "Jika saya dapat memaafkan diri, itulah cara saya ketika saya telah hengkang," kata pemain berusia 30 tahun itu.
"Normal saja bahwa saya merasa kecewa dengan keputusan manajemen Liverpool yang telah melego saya ke Napoli tanpa memberitahu lebih dulu."
"Saya berkata kepada manajer bahwa saya ingin tetap membela Liverpool dan Barcelona menjadi salah satu opsi jika memang kesempatan itu datang. Ini seperti rumor meski saya tetap berkesempatan kembali."
Pepe Reina soroti tujuan menghalalkan cara
30 Juli 2013 14:49 WIB
Mantan penjaga gawang, Pepe Reina. Ia kini bermain di klub Seria A, Napoli (Liverpoolfc.com)
Penerjemah: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2013
Tags: