Tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang berkontestasi, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (paslon nomor urut 1), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (paslon nomor urut 2), dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. (paslon nomor urut 3), melanjutkan agenda kampanyenya secara terpisah di Tanah Air.
Baca juga: Kampanye hari ke-23 AMIN agenda internal setelah keliling daerah
Baca juga: AMIN siap mundur bila berkinerja kurang baik seusai terpilih
Calon Presiden RI Anies Baswedan pada hari ke-22 kampanye bertolak ke Nusa Tenggara Barat untuk menemui para santri, mahasiswa, hingga masyarakat di Kota Mataram.
Dalam rangkaian kunjungannya tersebut, Anies berjanji akan menyerap aspirasi masyarakat, mulai dari menurunkan harga kebutuhan pokok yang terbilang mahal hingga memperbaiki masa tunggu haji yang terhitung lama.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik dengan tidak menyia-nyiakannya.
Calon wakil presiden nomor urut 1 tersebut menyatakan bahwa dirinya dan Anies Baswedan siap mundur apabila terpilih dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, tetapi berkinerja kurang baik.
"Penegasannya kalau jadi wapres enggak ada gunanya, ya, mundur saja, jadi wapres harus ada gunanya, harus ada gunanya," kata pria yang akrab disapa Gus Imin itu di Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (19/12) malam.
Baca juga: Ketua TKN: Gibran sangat siap hadapi debat cawapres
Pasangan Prabowo-Gibran
Calon Presiden RI Prabowo Subianto pada hari ke-22 kampanye menghadiri silaturahmi dan gala dinner Aliansi Tionghoa Indonesia Satu Putaran Menuju Indonesia Emas di Jakarta Utara, Selasa malam.
Prabowo tiba di lokasi acara pada pukul 19.53 WIB dengan mengenakan kemeja khas berwarna biru langit. Ia tampak disambut oleh sejumlah elite partai pengusung di Koalisi Indonesia Maju dan kesenian budaya Tionghoa, Barongsai.
Dalam kesempatan ini, Prabowo menerima deklarasi Aliansi Tionghoa Indonesia. Pada hari ini, Selasa, Prabowo juga mendapat deklarasi dukungan dari Relawan Muda Ber-Akhlak.
Aliansi Tionghoa Indonesia mendeklarasikan komitmen untuk memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam satu putaran.
Menurut Rosan, Gibran banyak melakukan diskusi dengan beberapa pihak untuk mempertajam argumen saat debat nanti. Meski demikian, Rosan tidak memerinci pihak mana saja yang diajak Gibran untuk berdiskusi.
Pengalaman Gibran sebagai Wali Kota Surakarta juga dinilai cukup untuk beradu gagasan soal perkotaan dan ekonomi kerakyatan.
"Beliau banyak berdiskusi dengan banyak pihak dan beliau saya lihat langsung. Saya sangat yakin beliau insyaallah sangat siap untuk menghadapi debat pada tanggal 22 Desember," kata Rosan.
Baca juga: Ganjar siap jalin kontrak dengan IPB guna wujudkan kedaulatan pangan
Baca juga: Mahfud soal debat cawapres: Rajin baca-baca isu ekonomi di koran
Calon Presiden RI Ganjar Pranowo pada hari ke-22 kampanye melakukan serangkaian kegiatan, mulai dari menghadiri Dies Natalis Universitas Gadjah Mada, mengunjungi pabrik PT HM Sampoerna di Bantul, hingga memaparkan visi dan misi di IPB International Convention Center, Bogor.
Ganjar mengemukakan hal itu untuk menepis isu miring terkait Ganjar-Mahfud yang enggan melanjutkan program bantuan sosial atau bansos.
"Jadi, cerita itu hapus bansos yang ngomong siapa? Itu cuma gimik untuk menakut-nakuti," kata Ganjar di Bantul, Yogyakarta, Selasa.
Ganjar menilai program Bansos merupakan kewajiban negara untuk memastikan rakyat sejahtera. Pasalnya, bansos sendiri merupakan amanat dari anggaran negara yang telah ditetapkan bersama Pemerintah dan DPR.
Oleh karena itu, program Bansos telah berjalan baik tinggal diteruskan dan disempurnakan. Sebaliknya, Ganjar-Mahfud berjanji akan memperbaiki kekurangan program Bansos selama ini.
Bukan hanya itu, dia juga menyatakan setuju dengan usulan menghapus syarat batas usia untuk pendaftaran perguruan tinggi maupun melamar pekerjaan.
"Setuju saya. Itu penghapusan syarat batas usia kami reviu (tinjau ulang), kami carikan yang pas, ya," kata Ganjar di IPB International Convention Center, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa.
Menurut dia, syarat batas usia untuk mendaftar perguruan tinggi maupun pekerjaan tidak terdapat di negara-negara maju.
Oleh sebab itu, dia menyatakan akan meninjau ulang syarat batas usia tersebut bila terpilih nanti.
Di tempat terpisah, Calon Wakil Presiden RI Mahfud Md. menghadiri acara dialog diaspora deklarasi dukungan dari warga Nusa Tenggara Timur (NTT) se-Jabodetabek.
Dalam kesempatan tersebut, Mahfud mengaku mulai rajin membaca banyak isu terkait dengan perekonomian sebagai bentuk kesiapannya menghadapi debat kedua bagi calon wakil presiden pada tanggal 22 Desember mendatang.
"Ya siap saja, persiapannya, ya, baca-baca soal ekonomi begitu 'kan, baca-baca di koran wah ini bicara apa, oh infrastruktur, oh ekonomi, ini suku bunga, ini soal inflasi, itu 'kan semua ada di koran," kata Mahfud usai menghadiri acara Dialog Diaspora NTT Bersama Prof. Mahfud Md. di Jakarta, Selasa.
Menanggapi pertanyaan terkait dengan kesiapannya untuk debat pertama calon wakil presiden, Mahfud mengaku siap untuk menghadapi kedua lawannya dalam debat kedua tersebut.
Ia mengaku sehari-harinya giat membaca koran guna mempelajari lebih dalam isu-isu ekonomi yang berkembang dalam masyarakat.
"Jadi iya, saya siap 100 persen," ujar Mahfud.