Sampit, Kalteng (ANTARA News) - Calon penumpang yang akan mudik melalui Pelabuhan Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah mulai memanfaatkan layanan pembelian tiket melalui kantor pos setempat.

"Kami memang mulai melayani masyarakat yang ingin membeli tiket kapal laut. Sudah ada calon penumpang yang mulai membeli," kata Kepala Kantor PT Pos Indonesia Cabang Sampit, Jarot Heri Purnomo di Sampit, Minggu.

Kerja sama program layanan tiket online di Kantor Pos sudah berlangsung cukup lama, namun baru dilaksanakan di Sampit. Program ini bertujuan untuk membantu calon penumpang membeli tiket sehingga tidak perlu antre.

Kepala PT Pelni Cabang Sampit, Andi Baharudin menyambut positif mulai adanya penumpang yang memanfaatkan program ini. Menurutnya, program kerja sama ini sangat bagus untuk membantu calon penumpang.

"Ini sangat membantu calon penumpang untuk bisa membeli tiket online dengan mudah, jadi tidak perlu berdesakan di kantor Pelni. Harganya kan sama saja karena ini tiket online," ujar Andi.

Hasil pantauannya saat keberangkatan KM Leuser tujuan Surabaya pada Sabtu pagi, ada dua penumpang yang menggunakan tiket yang dibeli secara online. Dia berharap layanan itu dimanfaatkan calon penumpang, mengingat lokasi Kantor Pos dekat Pelabuhan Sampit.

Program ini juga untuk membantu calon penumpang agar lebih mudah membeli tiket secara langsung tanpa melalui perantara atau calo. Dengan begitu, calon penumpang bisa membeli tiket dengan harga normal.

"Mudah-mudahan program ini jalan, jadi pembeli tidak membludak lagi di kantor Pelni. Cukup datang ke Kantor Pos atau agen-agen yang menjual tiket," katanya.

Arus mudik dari Pelabuhan Sampit menunjukkan peningkatan yang signifikan. Sabtu pagi lalu, KM Leuser tujuan Surabaya mengangkut 1.859 penumpang yang sebagian besar merupakan karyawan perkebunan kelapa sawit yang hendak berlebaran di kampung halamannya.