Kendari (ANTARA) - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kendari bersama Polsek KP3, Basarnas, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), dan Pelindo IV melakukan pemantauan terkait kesiapan pelabuhan di kota itu menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Kepala Seksi (Kasi) Lalu Lintas Laut dan Usaha Kepelabuhanan (Lala) KSOP Kelas II Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) La Ode Mustafa saat ditemui di Kendari, Selasa, mengatakan pemantauan tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Laut dan Menteri Perhubungan Republik Indonesia dalam momen Natal dan Tahun Baru untuk menciptakan transportasi aman dan nyaman bagi masyarakat.

Baca juga: KSOP Kendari prediksi arus mudik tahun ini capai 44.000 orang
"Kami langsung turun untuk mengecek situasi dan kondisi di pelabuhan menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2024 di Kota Kendari. Kami juga mengecek kesiapan kapal-kapal yang dioperasikan untuk mengangkut masyarakat," kata Mustafa.

Dia menyebutkan dalam pemantauan tersebut menunjukkan belum ada peningkatan jumlah penumpang yang signifikan, khususnya untuk penumpang di Nusantara Kendari dengan rute Kendari-Raha-Baubau maupun Pelabuhan Wanci rute Kendari-Waodeburi (Kabupaten Buton Utara)-Wanci (Kabupaten Wakatobi).

"Saat ini belum ada peningkatan penumpang secara signifikan, diperkirakan peningkatan itu terjadi pada H-2 sampai H-1 perayaan Natal," ujarnya.

Baca juga: KSOP Kendari minta kapal terapkan identifikasi otomatis dan radio

Baca juga: KSOP Kendari tunda pemberanagkan kapal melebihi penumpang
Dia menyampaikan dalam perayaan Natal 2023 dan Tahun 2024, KSOP Kelas II Kendari mengimbau kepada seluruh perusahaan armada kapal untuk tetap menjaga pelayanan pembelian tiket yang baik, sehingga tidak menjual tiket melebihi kapasitas yang telah ditetapkan oleh kapal tersebut.

"Dalam perayaan Natal dan menyambut Tahun Baru 2024, kami menyediakan posko di setiap pelabuhan, untuk itu bagi masyarakat yang mengalami kesulitan ataupun hambatan selama melakukan aktivitas berpergian bisa langsung mendatangi posko tersebut," kata Mustafa.