Medan (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan gas minyak cair (LPG) di Sumatera Utara cukup untuk masa Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

"Pada prinsipnya kami siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat baik yang merayakan ibadah Natal maupun yang berwisata," ujar Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Freddy Anwar dalam konferensi pers Satgas Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut di Medan, Senin.

Di Sumut terdapat lima terminal bahan bakar atau "fuel terminal" (FT) yakni FT Medan Group, FT Kisaran, FT Siantar, FT Sibolga, dan FT Gunungsitoli yang menyimpan total 166.321 kiloliter bahan bakar minyak.

Baca juga: Jabar usulkan tambahan kuota Biosolar untuk hadapi Natal-tahun baru

Jumlah itu setara dengan sekitar 32 persen BBM yang tersimpan di seluruh wilayah Sumbagut meliputi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Kepulauan Riau yakni 518.386 kiloliter.

Sementara itu untuk LPG, tersedia 6.000 metrik ton di Terminal LPG Pangkalan Susu.

Freddy menegaskan pihaknya siap memenuhi kebutuhan BBM khususnya gasoline (bensin) yakni Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo yang diprediksi meningkat.

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) menyatakan, kebutuhan bensin di Sumut diperkirakan naik 9,4 persen dibandingkan penjualan normal.

Sementara itu untuk gasoil atau bahan bakar diesel (Biosolar, Dexlite dan Dex), Pertamina Patra Niaga Sumbagut memprediksi terjadi penurunan satu persen secara keseluruhan.

"Hal itu karena ada pembatasan untuk truk nonsembako yang ditetapkan pemerintah daerah sekitar tanggal 23 Desember 2023-2 Januari 2024," tutur Freddy.

Baca juga: Anggota DPR minta Pertamina siapkan stok BBM jelang Natal & tahun baru

Dia melanjutkan, pihaknya juga menyiapkan layanan khusus di Sumut terutama di sekitar jalur mudik dan wisata.

Menurut dia, layanan khusus tersebut seperti menyiapkan 109 SPBU siaga, 15 motoris (penjualan BBM dengan sepeda motor) dan 14 SPBU kantong (mobil tangki berkapasitas penuh yang siaga di SPBU tertentu).

"Ini untuk menyokong pasokan SPBU apabila terjadi kenaikan permintaan BBM terutama di jalur wisata dan jalur utama," kata Freddy.

Pertamina menetapkan periode Satgas Natal dan Tahun Baru berlangsung pada 15 Desember 2023-7 Januari 2024.