Karimun, Kepri (ANTARA News) - Dua kapal patroli Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Khusus Kepulauan Riau yaitu BC-15015 dan BC-15032 terbakar pada Kamis sekitar pukul 17.30 WIB.

Seorang pegawai BC Andri mengalami luka bakar dalam insiden tersebut dan menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Karimun.

Kedua kapal tersebut terbakar ketika sandar di dermaga Ketapang milik Kanwil Ditjen BC Kepri di Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun.

Satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api, namun api baru bisa dijinakkan sekitar pukul 19.00 WIB, setelah seluruh lambung kapal ludes terbakar.

Ratusan warga berkerumun di pinggir laut samping dermaga Ketapang melihat kebakaran yang menghanguskan kapal patroli yang terbuat dari fiber tersebut.

"Kami mendengar bunyi ledakan saat api mulai berkobar membakar kapal," kata Indra, warga.

Kepala Bidang Penindakan dan Sarana Operasi BC Kepri Agus Wahono tidak mengangkat ponselnya ketika dikonfirmasi terkait penyebab kebakaran.

Sejumlah wartawan tidak diizinkan memasuki komplek BC Kepri untuk meliput kebakaran tersebut.

"Wartawan belum bisa masuk, kecuali ada izin dari atasan," kata seorang petugas keamanan dalam BC Kepri di pos penjagaan.

Namun demikian, berdasarkan informasi dihimpun, satu dari dua kapal tersebut diduga sedang mengisi bahan bakar karena hendak berangkat melakukan patroli di laut.

Sementara itu, korban Andri masih menjalani perawatan di ruang tindakan bedah Unit Gawat Darurat RSUD Karimun.

Andri mengalami luka bakar pada kedua kaki dan tangan serta beberapa bagian tubuhnya.

(KR-RDT/N002)