Beijing (ANTARA) - Sekitar 900.000 benda dan set peninggalan budaya di Museum Istana, yang mencakup 48 persen dari total koleksinya, telah melewati proses digitalisasi, demikian disampaikan seorang pejabat kebudayaan pada Kamis (14/12).

Dari 1,43 juta set koleksi di Museum Nasional China, 700.000 set di antaranya telah diproses secara digital, kata Wakil Menteri Kebudayaan dan Pariwisata China Lu Yingchuan dalam sebuah konferensi pers.

Lu mencatat bahwa mempromosikan digitalisasi sumber daya tersebut meletakkan dasar yang kuat untuk pemanfaatan dan presentasi yang lebih baik.

China juga telah mendorong upaya untuk menyediakan konten digital dalam layanan budaya publik, termasuk proyek-proyek untuk membangun sistem perpustakaan pintar dan platform cloud budaya publik, menurut Lu.