Beijing (ANTARA) - China telah meningkatkan investasi dalam pembangunan jalur kereta sejak awal tahun ini, demikian menurut data dari operator perkeretaapian negara itu pada Senin (11/12).

Dalam periode Januari-November, investasi aset tetap (fixed-asset investment) di sektor perkeretaapian China mencapai 640,7 miliar yuan (1 yuan = Rp2.173), meningkat 7,4 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya, ungkap China State Railway Group Co., Ltd.

Hingga akhir November, total jarak tempuh pengoperasian jaringan perkeretaapian China melampaui 155.500 kilometer (km), termasuk 43.700 km jalur kereta cepat.

Kemajuan terbaru dalam pembangunan infrastruktur kereta di negara tersebut meliputi penyelesaian dan pengoperasian jalur kereta cepat yang menghubungkan Jinan, ibu kota Provinsi Shandong di China timur, dan Zhengzhou, sebuah pusat transportasi di China tengah.

Perusahaan tersebut mengatakan mempertahankan investasi pada tingkat tinggi sangat penting untuk dapat meningkatkan lebih lanjut jaringan perkeretaapian modern China serta mendongkrak pembangunan ekonomi dan sosial secara keseluruhan.