Pemkab Bekasi gandeng swasta perbaiki jalur mudik
21 Juli 2013 21:02 WIB
Target Perbaikan Pantura Mundur Sejumlah pekerja menyelesaikan perbaikan jalan di jalur pantura Brebes, Jateng, Rabu (17/7). Dirjen Bina Marga Kementerian PU, Djoko Murjanto mengatakan, perbaikan jalur pantura wilayah Jawa molor dari target awal, yang seharusnya selesai 15 Juli mundur hingga 25 Juli mendatang dan dikhawatirkan melumpuhkan arus mudik. (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)
Bekasi (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, akan melibatkan swasta untuk memperbaiki kerusakan jalan jalur mudik di wilayah setempat.
"Kerusakan jalur penghubung Pantura itu semuanya berstatus jalan negara dan provinsi, sehingga pemerintah daerah tidak memiliki alokasi dana untuk memperbaikinya," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Alisyahbana, di Cikarang, Minggu.
Menurut dia, salah satu jalur mudik yang mengalami kerusakan ada di Jalan RE Martadinata, depan pusat perbelanjaan Sentra Grosir Cikarang (SGC) hingga berbatasan Karawang.
"Jalan itu berlubang dan rawan kecelakaan," katanya.
Ali mengatakan, pihaknya sudah berulang kali menyampaikan usulan kepada pemerintah provinsi agar perbaikan jalan tersebut segera dilakukan, namun hingga Ramadan tiba belum memperoleh respon.
"Ada banyak jalan provinsi dan Jalan negera di Kabupaten Bekasi yang rusak. Padahal itu untuk jalur mudik," kata dia.
Pihaknya mengaku telah menggandeng pihak swasta yang berinisiatif memperbaiki jalan rusak. salah satunya pengelola Sentra Grosir Cikarang (SGC).
"Kita sudah menguruk jalan rusak dekat SGC hingga perbatasan Karawang menggunakan puing-puing batu bata. Ini untuk meminimalisir genangan air," katanya.
Pihaknya mengaku akan sebisa mungkin meminimalisir kerusakan jalan yang ada dengan berbagai upaya.
"Meski belum menggunakan aspal, pengurukan ini mudah-mudahan bermanfaat bagi pemudik," kata Syahbana.
(KR-AFR/M008)
"Kerusakan jalur penghubung Pantura itu semuanya berstatus jalan negara dan provinsi, sehingga pemerintah daerah tidak memiliki alokasi dana untuk memperbaikinya," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Alisyahbana, di Cikarang, Minggu.
Menurut dia, salah satu jalur mudik yang mengalami kerusakan ada di Jalan RE Martadinata, depan pusat perbelanjaan Sentra Grosir Cikarang (SGC) hingga berbatasan Karawang.
"Jalan itu berlubang dan rawan kecelakaan," katanya.
Ali mengatakan, pihaknya sudah berulang kali menyampaikan usulan kepada pemerintah provinsi agar perbaikan jalan tersebut segera dilakukan, namun hingga Ramadan tiba belum memperoleh respon.
"Ada banyak jalan provinsi dan Jalan negera di Kabupaten Bekasi yang rusak. Padahal itu untuk jalur mudik," kata dia.
Pihaknya mengaku telah menggandeng pihak swasta yang berinisiatif memperbaiki jalan rusak. salah satunya pengelola Sentra Grosir Cikarang (SGC).
"Kita sudah menguruk jalan rusak dekat SGC hingga perbatasan Karawang menggunakan puing-puing batu bata. Ini untuk meminimalisir genangan air," katanya.
Pihaknya mengaku akan sebisa mungkin meminimalisir kerusakan jalan yang ada dengan berbagai upaya.
"Meski belum menggunakan aspal, pengurukan ini mudah-mudahan bermanfaat bagi pemudik," kata Syahbana.
(KR-AFR/M008)
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013
Tags: