Padang (ANTARA News) - Pemerintah Kota Padang, menjelaskan, pesantren Ramadhan terhadap para pelajar didaerah itu, dan telah dilaksanakan selama delapan tahun terbukti dapat meningkatkan mutu pendidikan.

Wali Kota Padang Fauzi Bahar di Padang, Jumat, mengatakan, pesantren Ramadhan awalnya ada yang mengkritik dapat menurunkan kualitas tingkat pendidikan, namun kenyataanya tidak demikian, sebab terbukti malah dapat meningkatkannya, dimana pada Ujian Nasional (UN) tahun lalu Padang mendapat nilai terbaik di Sumbar.

"Pelaksanaan pesantren Ramadhan dengan memindahkan pelajar ke masjid dan musalla, selama bulan puasa atau empat minggu, dengan memperdalam ilmu agama, tidak menurunkan nilai pendidikan formal, malah dapat meningkatkan mutu pendidikan pelajar, dengan perbaikan ahlak, moral, nilai-nilai agama, dan lainnya," kata Fauzi saat buka bersama anggota legislator, di gedung DPRD Padang.

Dia menambahkan, pesantren Ramadhan tersebut juga tiap tahunnya dievaluasi, agar pelaksanaanya lebih baik, dari tahun ketahun, yang sejalan dengan perbaikan mutu pendidikan itu sendiri.

Pesantren Ramadhan tahun ini di Kota Padang tercatat diikuti oleh 149.888 pelajar seluruh tingkatan dengan 23.943 orang tenaga operasional.

Pelaksanaan Pesantren Ramadan berlangsung dari sejak tanggal 13 Juli sampai 5 Agustus 2013, dimana 10 hari pertama dilaksanakan untuk tingkat SMA sederajat yang dimulai sejak pukul 04.30 WIB sampai 09.30 WIB, kemudian untuk tingkat SD sederajat dimulai pukul 09.30 WIB sampai 13.00 WIB, sedangkan untuk tingkat SMP dari Pukul 12.00 WIB sampai 16.00 WIB.

Sepuluh hari kedua untuk tingkat SMP sederajat dimulai pukul 04.30 WIB sampai 09.30 WIB, untuk SD sederajat pukul 09.30 WIB sampai 13.00 WIB dan untuk SMA sederajat pukul 12.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB.

Untuk pelaksanaan pesantren Ramadhan 1434 Hijriah tersebut, pemkot Padang juga mengalokasikan dana sebesar Rp2,1 milir.

"Dengan pesantren ini generasi muda nantinya tidak hanya akan pintar di sekolah, namun juga pintar di masjid, dengan artian baik di semua aspek baik ahlak, moral, agama, maupun intelektualnya," tegas Fauzi.

Fauzi menambahkan, sebab itu, perlu bersama-sama untuk terus memantau, dan juga mendukung program yang telah dilaksanakan oleh pemerintah kota ini.