Jakarta (ANTARA News) - Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarif Hasan mengatakan, pihaknya tak terganggu dengan hasil survei Lembaga Survei Nasional (LSN) yang menunjukan tingkat keterpilihan Partai Demokrat turun drastis, hanya 6,1 persen.
"LSN ah, LSN mah biarin saja, kita terima kasih saja," katanya di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis.
Ia menambahkan, pihaknya tetap menargetkan tingkat elektabilitas sebesr 15 persen pada Desember nanti. "Masih 15, kalau ada revisi itu nanti," ucapnya.
Seperti diketahui, Partai Demokrat merupakan pemenang Pemilu 2009 dengan perolehan suara mencapai hampir 21 persen. Namun demikian, posisi Demokrat dalam survei yang dilakukan sejumlah lembaga terus menurun.
LSN dalam survei yang dilakukan medio Mei 2013 menempatkan Partai Demokrat pada urutan lima, di bawah Partai Golkar 19,7 persen, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) 18,3 persen, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) 13,9 persen dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) 6,9 persen.
Sedangkan sejumlah partai berada di bawah Partai Demokrat yaitu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 4,8 persen, Partai NasDem 4,6 persen, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 4,3 persen.
Partai Amanat Nasional (PAN) 3,8 persen, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 3,8 persen, Partai Bulan Bintang (PBB) 1,4 persen, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) 0,5 persen. Sedangkan responden yang tidak memilih partai manapun 11,9 persen.
Sementara, hasil survei Center for trategic and International Studies (CSIS) pada April 2013, Partai Demokrat menempati urutan keempat dengan perolehan 7,1 persen.
Partai Demokrat berada di bawah Partai Golkar dengan perolehan 13,2 persen, PDIP 12,7 persen dan Partai Gerindra 7,3 persen.
(M041/C004)
Demokrat tak terganggu hasil survei LSN
18 Juli 2013 21:34 WIB
Syarief Hasan (FOTO ANTARA/Irsan Mulyadi)
Pewarta: Muhammad Arief Iskandar
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
Tags: