Pemilu 2024
Timnas AMIN: Secara teknik Anies-Muhaimin sudah piawai untuk debat
1 Desember 2023 22:23 WIB
Calon Presiden RI Anies Baswedan (kiri) didampingi dengan Calon Wakil Presiden RI Muhaimin Iskandar (kanan) menyampaikan orasi saat menghadiri Kongres Pemuda Perubahan di Convention Hall Smesco, Pancoran, Jakarta, Rabu (29/11/2023). ANTARA FOTO/Rifqi Raihan Firdaus/wpa/aww/aa.
Jakarta (ANTARA) - Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Angga Putra Fidrian menilai secara teknik pasangan Anies-Muhaimin sudah piawai untuk debat sehingga tidak ada persiapan khusus.
"Mas Anies dan Gus Imin sudah piawai karena keduanya sejak kuliah sudah berorganisasi. Kami memahami bahwa secara personal beliau tidak ada masalah," kata Angga di Jakarta, Jumat.
Untuk menghadapi debat capres/cawapres, Timnas AMIN hanya memperkuat pada substansi atau materi debat.
Terkait dengan teknik debat, menurut dia, keduanya sudah jago dan tidak perlu diragukan lagi sehingga persiapan secara teknik tidak begitu menjadi perhatian khusus bagi Timnas AMIN.
"Kami hanya memperkuat tentang substansi, dan juga topiknya. Akan tetapi, kalau secara teknis kemampuan personal mereka sudah jagolah," katanya.
Baca juga: Timnas AMIN minta KPU serius tangani kebocoran data DPT
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan debat Pilpres 2024 sebanyak tiga kali untuk calon presiden dan dua kali untuk calon wakil presiden, sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023 Pasal 50 ayat (1).
Debat pertama di Kantor KPU pada tanggal 12 Desember 2023 temanya terkait dengan hukum, hak asasi manusia (HAM), pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi.
Pada debat kedua yang dijadwalkan pada tanggal 22 Desember 2023 mengusung tema pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.
Tema debat ketiga pada tanggal 7 Januari 2024 adalah ekonomi (kerakyatan dan digital), kesejahteraan sosial, investasi, perdagangan, pajak (digital), keuangan, dan pengelolaan APBN.
Selanjutnya tema debat keempat pada tanggal 21 Januari 2024 perihal energi, sumber daya alam (SDA), SMN, pajak karbon, lingkungan hidup dan agraria, serta masyarakat adat.
Debat terakhir pada tanggal 4 Februari 2024 dengan tema mengenai teknologi informasi, peningkatan pelayanan publik, hoaks, intoleransi, pendidikan, kesehatan (post-COVID Society), dan ketenagakerjaan.
Tema debat tersebut merujuk pada visi nasional yang tercantum dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN).
Setiap debat capres/cawapres akan terdiri atas enam segmen, mulai dari pembukaan, pembacaan tata tertib, penyampaian visi, misi, dan program kerja, hingga segmen penutup.
Baca juga: Roy Maningkas sebut implikasi program Prabowo-Gibran untuk UMKM
Baca juga: Ganjar: Duet Ganjar-Mahfud paling siap babat habis KKN
Berdasarkan pemberitaan, KPU pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
"Mas Anies dan Gus Imin sudah piawai karena keduanya sejak kuliah sudah berorganisasi. Kami memahami bahwa secara personal beliau tidak ada masalah," kata Angga di Jakarta, Jumat.
Untuk menghadapi debat capres/cawapres, Timnas AMIN hanya memperkuat pada substansi atau materi debat.
Terkait dengan teknik debat, menurut dia, keduanya sudah jago dan tidak perlu diragukan lagi sehingga persiapan secara teknik tidak begitu menjadi perhatian khusus bagi Timnas AMIN.
"Kami hanya memperkuat tentang substansi, dan juga topiknya. Akan tetapi, kalau secara teknis kemampuan personal mereka sudah jagolah," katanya.
Baca juga: Timnas AMIN minta KPU serius tangani kebocoran data DPT
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan debat Pilpres 2024 sebanyak tiga kali untuk calon presiden dan dua kali untuk calon wakil presiden, sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023 Pasal 50 ayat (1).
Debat pertama di Kantor KPU pada tanggal 12 Desember 2023 temanya terkait dengan hukum, hak asasi manusia (HAM), pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi.
Pada debat kedua yang dijadwalkan pada tanggal 22 Desember 2023 mengusung tema pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.
Tema debat ketiga pada tanggal 7 Januari 2024 adalah ekonomi (kerakyatan dan digital), kesejahteraan sosial, investasi, perdagangan, pajak (digital), keuangan, dan pengelolaan APBN.
Selanjutnya tema debat keempat pada tanggal 21 Januari 2024 perihal energi, sumber daya alam (SDA), SMN, pajak karbon, lingkungan hidup dan agraria, serta masyarakat adat.
Debat terakhir pada tanggal 4 Februari 2024 dengan tema mengenai teknologi informasi, peningkatan pelayanan publik, hoaks, intoleransi, pendidikan, kesehatan (post-COVID Society), dan ketenagakerjaan.
Tema debat tersebut merujuk pada visi nasional yang tercantum dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN).
Setiap debat capres/cawapres akan terdiri atas enam segmen, mulai dari pembukaan, pembacaan tata tertib, penyampaian visi, misi, dan program kerja, hingga segmen penutup.
Baca juga: Roy Maningkas sebut implikasi program Prabowo-Gibran untuk UMKM
Baca juga: Ganjar: Duet Ganjar-Mahfud paling siap babat habis KKN
Berdasarkan pemberitaan, KPU pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023
Tags: