Pertamina raih "Leadership AA" di ajang ESG Disclosure Transparency
30 November 2023 20:11 WIB
Pertamina meraih predikat "Leadership AA" dalam ajang apresiasi tahunan ESG Disclosure Transparency Awards 2023 yang digelar di Jakarta, Rabu (29/11/2023). ANTARA/HO-Pertamina
Jakarta (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) meraih predikat Leadership AA dalam ajang apresiasi tahunan ESG Disclosure Transparency Awards 2023 yang diselenggarakan oleh Bumi Global Karbon (BGK) Foundation dan Investortrust.id.
Selain Pertamina Holding, beberapa anak usaha, yakni PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) juga meraih predikat leadership AA dalam ajang yang digelar di Jakarta, Rabu (29/11).
"Predikat Leadership AA menjadi motivasi bagi Pertamina untuk semakin meningkatkan komitmennya dalam ESG (environmental, social, and governance). Sejalan dengan fokus Pertamina untuk menjadi perusahaan yang berkelanjutan, Pertamina mengintegrasikan strategi bisnisnya dengan tujuan ESG, yakni mencapai net zero emission (NZE) dan mewujudkan dunia yang lebih baik di masa depan," kata Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso di Jakarta, Kamis.
Penghargaan ESG ini membanggakan bagi seluruh Perwira Pertamina, khususnya dalam langkah Pertamina menjadi pemimpin dalam transisi energi.
Ke depan, Pertamina berkomitmen untuk makin berkiprah dalam implementasi ESG untuk mendukung pencapaian NZE Pemerintah Indonesia," jelas Fadjar.
Hal senada juga diungkapkan oleh Direktur Keuangan PGE Nelwin Aldriansyah. Menurut dia, ESG bukan hanya slogan tetapi harus dijalankan oleh perusahaan salah satunya oleh PGE.
"Apresiasi ini merefleksikan upaya-upaya yang telah dilakukan oleh PGE dalam menjalankan kegiatan usaha kami di pembangkitan energi yang selalu berpedoman pada prinsip-prinsip ESG. Kami terus berkomitmen untuk mengembangkan energi terbarukan di Indonesia untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mencapai NZE di tahun 2060 mendatang," ujar Nelwin.
BGK Foundation merupakan community member dari Global Reporting Initiative (GRI) dan supporting member dari Task Force on Climate-related Financial Disclosures (TCFD), terdiri atas tim ahli yang telah memiliki sertifikasi internasional di bidang ESG.
Sedangkan, Founder Bumi Global Karbon (BGK) Foundation Deni Daruri mengungkapkan ESG Disclosure Transparency Award 2023 merupakan penghargaan bagi perusahaan Indonesia untuk pencapaian pengungkapan ESG.
"Selamat atas pencapaian yang luar biasa. Ini bukan hanya prestasi bisnis semata melainkan pengakuan atas dedikasi dalam menjaga lingkungan, kesejahteraan sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik. Semoga keberhasilan ini menjadi landasan untuk terus berinovasi dan menjadi inspirasi bagi banyak perusahaan lain untuk mengikuti jejak yang bertanggung jawab dan berkelanjutan," kata Deni.
Penghargaan tersebut memiliki berbagai kategori predikat, yakni predikat commitment kategori C, kategori CC, dan kategori CCC. Predikat management kategori B, kategori BB dan kategori BBB serta peringkat leadership kategori A, kategori AA, dan kategori AAA.
Adapun, metode penilaian penghargaan melalui perhitungan skor pengungkapan (disclosure) ESG melalui analisis sustainability reporting untuk menentukan tingkat transparansi ESG.
Baca juga: Kilang Pertamina Plaju produksi BBM ramah lingkungan
Baca juga: Pertamina Hulu Rokan raih predikat TKDN terbaik "gross split" 2023
Baca juga: Pertamina gandeng PetroChina pasok fluida untuk pengeboran Blok Jabung
Selain Pertamina Holding, beberapa anak usaha, yakni PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) juga meraih predikat leadership AA dalam ajang yang digelar di Jakarta, Rabu (29/11).
"Predikat Leadership AA menjadi motivasi bagi Pertamina untuk semakin meningkatkan komitmennya dalam ESG (environmental, social, and governance). Sejalan dengan fokus Pertamina untuk menjadi perusahaan yang berkelanjutan, Pertamina mengintegrasikan strategi bisnisnya dengan tujuan ESG, yakni mencapai net zero emission (NZE) dan mewujudkan dunia yang lebih baik di masa depan," kata Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso di Jakarta, Kamis.
Penghargaan ESG ini membanggakan bagi seluruh Perwira Pertamina, khususnya dalam langkah Pertamina menjadi pemimpin dalam transisi energi.
Ke depan, Pertamina berkomitmen untuk makin berkiprah dalam implementasi ESG untuk mendukung pencapaian NZE Pemerintah Indonesia," jelas Fadjar.
Hal senada juga diungkapkan oleh Direktur Keuangan PGE Nelwin Aldriansyah. Menurut dia, ESG bukan hanya slogan tetapi harus dijalankan oleh perusahaan salah satunya oleh PGE.
"Apresiasi ini merefleksikan upaya-upaya yang telah dilakukan oleh PGE dalam menjalankan kegiatan usaha kami di pembangkitan energi yang selalu berpedoman pada prinsip-prinsip ESG. Kami terus berkomitmen untuk mengembangkan energi terbarukan di Indonesia untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mencapai NZE di tahun 2060 mendatang," ujar Nelwin.
BGK Foundation merupakan community member dari Global Reporting Initiative (GRI) dan supporting member dari Task Force on Climate-related Financial Disclosures (TCFD), terdiri atas tim ahli yang telah memiliki sertifikasi internasional di bidang ESG.
Sedangkan, Founder Bumi Global Karbon (BGK) Foundation Deni Daruri mengungkapkan ESG Disclosure Transparency Award 2023 merupakan penghargaan bagi perusahaan Indonesia untuk pencapaian pengungkapan ESG.
"Selamat atas pencapaian yang luar biasa. Ini bukan hanya prestasi bisnis semata melainkan pengakuan atas dedikasi dalam menjaga lingkungan, kesejahteraan sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik. Semoga keberhasilan ini menjadi landasan untuk terus berinovasi dan menjadi inspirasi bagi banyak perusahaan lain untuk mengikuti jejak yang bertanggung jawab dan berkelanjutan," kata Deni.
Penghargaan tersebut memiliki berbagai kategori predikat, yakni predikat commitment kategori C, kategori CC, dan kategori CCC. Predikat management kategori B, kategori BB dan kategori BBB serta peringkat leadership kategori A, kategori AA, dan kategori AAA.
Adapun, metode penilaian penghargaan melalui perhitungan skor pengungkapan (disclosure) ESG melalui analisis sustainability reporting untuk menentukan tingkat transparansi ESG.
Baca juga: Kilang Pertamina Plaju produksi BBM ramah lingkungan
Baca juga: Pertamina Hulu Rokan raih predikat TKDN terbaik "gross split" 2023
Baca juga: Pertamina gandeng PetroChina pasok fluida untuk pengeboran Blok Jabung
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023
Tags: