Yogyakarta (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi VI Yogyakarta menyiapkan tujuh rangkaian kereta api tambahan untuk melayani penumpang saat masa Angkutan Lebaran 2013.

"Tujuh rangkaian kereta tambahan tersebut akan melayani tujuan Jakarta, Bandung dan Surabaya," kata Kepala PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta Heru Herawan usai menerima kunjungan Komisi III DPR RI di Stasiun Tugu Yogyakarta, Kamis.

Ketujuh rangkaian kereta api tambahan tersebut adalah Argo Lawu, Argo Dwipangga dan Bengawan yang akan melayani tujuan ke Jakarta, dan Lodaya Pagi dan Malam yang akan melayani tujuan ke Bandung serta tujuan ke Surabaya dilayani kereta Sancaka Pagi dan Sore.

Total kapasitas tempat duduk yang bisa dilayani oleh tujuh rangkaian kereta api tambahan tersebut mencapai 2.686 tempat duduk.

Pemesanan tiket untuk kereta api tambahan tersebut, lanjut dia, sudah dibuka dan sudah terjual sekitar 50 persen untuk keberangkatan sebelum Lebaran dari Yogyakarta ke sejumlah daerah tujuan.

Selain mempersiapkan armada, PT KAI juga melakukan persiapan sarana dan prasarana pendukung khususnya memeriksa kondisi rel, petugas dan pengamanan.

"Sudah ada juru periksa rel yang rutin melakukan pengecekan. Menjelang Lebaran, intensitas pengecekan akan ditingkatkan dari dua kali sehari menjadi tiga kali sehari," tuturnya.

Pegawai PT KAI, juga dilarang untuk izin, dan cuti selama masa Angkutan Lebaran 2013 yaitu dari 1-19 Agustus.

Mengenai pengamanan, PT KAI akan memperoleh bantuan dari kepolisian untuk melakukan pengamanan yaitu sebanyak 192 personel Brimob ditambah pengamanan internal yaitu satpam dan polisi khusus kereta api.

Sementara itu, Anggota Komisi III DPR RI Ruhut Sitompul mengatakan, PT KAI memiliki tugas untuk bisa menyelenggarakan Angkutan Lebaran dengan baik, sehingga seluruh masyarakat yang memanfaatkan moda transportasi darat tersebut merasa nyaman.

"Pelayanan kepada rakyat harus didahulukan. Jangan sampai masyarakat tidak merasakan nikmatnya suasana Lebaran," kata Ruhut yang menilai PT KAI sudah mampu melakukan perbaikan dari sisi layanan.