Jakarta (ANTARA) -
Juru Bicara Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Billy David Nerotumilena mengatakan bahwa pasangan capres-cawapres itu ingin menghadirkan program kredit kepemilikan rumah (KPR) yang lebih mudah dijangkau semua kalangan.

"Kami ingin menghadirkan keadilan bagi semua. Oleh karena itu 'KPR untuk Semua' semangatnya agar semua orang punya (rumah)," kata Billy di Jakarta, Rabu.

Billy mengatakan, program "KPR untuk Semua" berangkat dari gagasan bahwa rumah merupakan salah satu hak dasar semua warga negara. Hak dasar tersebut, imbuh dia, sudah seharusnya dipenuhi.

Baca juga: Legislator DKI: Rumah DP nol rupiah kurang diminati masyarakat

Baca juga: Dinas Perumahan DKI monitoring penyewaan rumah DP nol rupiah di Jaktim


Program unggulan pasangan capres-cawapres nomor urut 1 itu, imbuh dia, memiliki semangat yang serupa seperti program rumah down payment (DP) Rp0 yang digagas Anies saat menjabat Gubernur DKI Jakarta pada periode 2017-2022.

Menurut Billy, program "KPR untuk Semua" menegaskan bahwa semua orang dengan penghasilan level berapapun sama-sama memiliki kesempatan untuk bisa mendapatkan rumah sebagai hak dasar mereka.

Melalui program yang diusung Anies-Muhaimin tersebut, pekerja informal dan lepas mempunyai kesempatan untuk mengakses kemudahan KPR.

"Tentu kalau kita bicara konteks KPR di Jakarta atau di daerah rural (seperti) di Sulawesi kan itu akan berbeda konteksnya. Tapi yang ingin kita dorong di semua tempat menghadirkan keadilan untuk semua orang," kata Billy.

Dalam kampanye perdananya pada Selasa (28/11) di Bogor, Jawa Barat, capres Anies Baswedan mempromosikan program kemudahan syarat KPR bagi pekerja mandiri dan informal dengan menyesuaikan situasi perekonomian warga. Program tersebut kembali digaungkan Anies saat berkampanye di Bandung, Jawa Barat, Rabu.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada 13 November 2023 telah menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Berdasarkan hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapatkan nomor urut 1. Sementara Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2 dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye yang dimulai pada 28 November 2023 dan berakhir pada 10 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Baca juga: Anies mengaku menyerap semangat usai didukung Kongres Pemuda Perubahan

Baca juga: Anies-Muhaimin mengaku sudah persiapkan debat dari tahun lalu

Baca juga: Anies-Muhaimin duet perdana kampanye di Kongres Pemuda Perubahan