Jokowi: Tak perlu khawatirkan pemilu karena Indonesia berpengalaman
29 November 2023 20:37 WIB
Layar menampilkan Presiden Joko Widodo sedang memberikan arahan pada Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2023 di kantor BI, Jakarta, Rabu (29/11/2023). PTBI 2023 digelar dengan mengusung tema Sinergi Memperkuat Ketahanan dan Kebangkitan Ekonomi Nasional. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.
Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo mengajak seluruh pihak untuk tidak mengkhawatirkan perhelatan Pemilu serentak 2024, karena menurut Kepala Negara Indonesia sudah berpengalaman menyelenggarakannya.
"Tahun depan kita akan mengadakan pemilu, pesta demokrasi terbesar, tapi perlu saya ingatkan tidak perlu dikhawatirkan, negara kita ini sudah berpengalaman mengadakan pemilu, nggak sekali-dua kali, sudah lima kali," kata Presiden Joko Widodo.
Demikian disampaikan Presiden Widodo saat memberikan arahan pada acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia Tahun 2023 di Jakarta, Rabu malam.
Baca juga: Menkominfo: Pemerintah belajar dari pengalaman soal dinamika pemilu
Baca juga: Jokowi: jadi pemimpin negara harus miliki pengalaman
Joko Widodo menyampaikan bahwa perbedaan pilihan dan pandangan politik dalam pemilu adalah hal biasa. Menurutnya, wajar saja jika terjadi situasi politik yang agak hangat.
"Jadi perbedaan (pandangan politik), agak hangat, agak panas ya biasa. Perbedaan pilihan itu juga wajar saja," ujarnya.
Dia meyakini bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang senantiasa cinta damai.
"Karena yang kita tahu semuanya, bangsa kita ini, bangsa Indonesia ini bangsa yang cinta damai, bangsa yang suka bersatu, bangsa yang senang harmonis, marilah kita bersatu untuk Indonesia maju," kata Presiden.
"Tahun depan kita akan mengadakan pemilu, pesta demokrasi terbesar, tapi perlu saya ingatkan tidak perlu dikhawatirkan, negara kita ini sudah berpengalaman mengadakan pemilu, nggak sekali-dua kali, sudah lima kali," kata Presiden Joko Widodo.
Demikian disampaikan Presiden Widodo saat memberikan arahan pada acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia Tahun 2023 di Jakarta, Rabu malam.
Baca juga: Menkominfo: Pemerintah belajar dari pengalaman soal dinamika pemilu
Baca juga: Jokowi: jadi pemimpin negara harus miliki pengalaman
Joko Widodo menyampaikan bahwa perbedaan pilihan dan pandangan politik dalam pemilu adalah hal biasa. Menurutnya, wajar saja jika terjadi situasi politik yang agak hangat.
"Jadi perbedaan (pandangan politik), agak hangat, agak panas ya biasa. Perbedaan pilihan itu juga wajar saja," ujarnya.
Dia meyakini bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang senantiasa cinta damai.
"Karena yang kita tahu semuanya, bangsa kita ini, bangsa Indonesia ini bangsa yang cinta damai, bangsa yang suka bersatu, bangsa yang senang harmonis, marilah kita bersatu untuk Indonesia maju," kata Presiden.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2023
Tags: