Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore ditutup naik senilai 74,84 poin, meski pelaku pasar asing masih melakukan posisi jual saham.

IHSG BEI ditutup naik 74,84 poin atau 1,70 persen ke posisi 4.478,64. Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 16,79 poin (2,31 persen) ke level 745,01.

"Indeks BEI kembali menguat meski pelaku pasar saham asing mencatatkan jual bersih saham sekitar Rp592,887 miliar," kata Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada, di Jakarta, Rabu.

Ia mengemukakan, kembali menguatnya bursa saham di kawasan Asia mendorong investor saham di dalam negeri kembali melakukan aksi beli sehingga indeks BEI berada di area positif.

"IHSG BEI mengikuti laju bursa saham Asia yang berbalik positif," katanya.

Analis HD Capital, Yuganur Wijanarko, mengemukakan bahwa kenaikan indeks Dow Jones semalam dan beberapa harga komoditas akhirnya membuat IHSG BEI kembali ke jalur positif dan bertahan di atas level batas bawah 4.350 poin.

"Namun, diperkirakan tren penguatannya masih terbatas sehingga pelaku pasar saham direkomendasi untuk melakukan perdagangan secara jangka pendek karena keadaan masih belum menentu," katanya.

Transaksi perdagangan saham di BEI tercatat sebanyak 167.948 kali dengan volume mencapai 3,997 miliar lembar saham senilai Rp5,289 triliun. Saham yang mengalami kenaikan sebanyak 187, saham turun 85, dan yang tidak bergerak nilainya atau stagnan 100 saham.

Bursa regional, diantaranya indeks Hang Seng menguat 221,55 poin (1,07 persen) ke level 20.904,56, indeks Nikkei-225 turun 56,30 poin (0,39 persen) ke level 14.416,60, dan Straits Times menguat 12,53 poin (0,40 persen) ke posisi 3.191,43. (*)