Batu Shining Orchid Weeks 2023 libatkan UMKM dorong perputaran ekonomi
27 November 2023 18:26 WIB
Rapat persiapan pelaksanaan Batu Shining Orchid Weeks 2023, di Balai Kota Among Tani, Kota Batu, Jawa Timur, Senin (27/11/2023). ANTARA/HO-Prokopim Setda Kota Batu.
Kota Batu, Jawa Timur (ANTARA) - Penyelenggaraan Batu Shining Orchid Weeks 2023 pada 1-9 Desember 2023 di Balai Kota Among Tani, Kota Batu, Jawa Timur, melibatkan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) guna mendorong perputaran ekonomi wilayah.
Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai di Kota Batu, Senin, mengatakan bahwa publikasi pelaksanaan kegiatan tahunan tersebut, akan dilakukan secara masif agar masyarakat antusias untuk berkunjung ke Kota Batu.
"Kami ingin publikasi dilakukan secara masif sehingga event ini tersampaikan kepada masyarakat lebih cepat. Kita juga menyiapkan dengan baik pembukaan Batu Shining Orchid Weeks 2023, serta melibatkan seluruh UMKM yang ada di Kota Batu," kata Aries.
Aries menjelaskan, pada pameran anggrek yang dilaksanakan tiap tahun tersebut, juga akan dilengkapi dengan Landscape Competition. Dalam kompetisi tersebut, panitia Batu Shining Orchid Weeks 2023 telah mengundang sejumlah partisipan.
Menurut dia, pada Landscape Competition yang menjadi rangkaian ajang Batu Shining Orchid Weeks 2023 tersebut mengundang perwakilan dari enam wilayah mulai dari Bali, Jawa Tengah, Sumatera, Kalimantan Selatan, hingga Singapura.
"Ajang Batu Shining Orchid Weeks 2023 juga akan diikuti oleh 74 stand pameran," katanya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota Batu memastikan segala kebutuhan dan fasilitas yang ada di Balai Kota Among Tani dalam kegiatan tersebut dimanfaatkan sebaik mungkin dan semaksimal mungkin, serta penyiapan acara yang diharapkan terlaksana dengan baik.
Berbagai pihak juga turut mendukung pameran anggrek ini yang diperkirakan akan menggerakkan perekonomian Kota Batu tersebut. Pada tahun sebelumnya, perputaran ekonomi dari pelaksanaan Batu Shining Orchid Weeks tersebut mencapai Rp16 miliar.
"Kami terus mematangkan rencana kegiatan Batu Shining Orchid Weeks yang sudah dinantikan kehadirannya. Ada berbagai koleksi langka anggrek dari berbagai daerah se-Indonesia," katanya.
Pemerintah Kota Batu menargetkan kunjungan wisatawan pada 2023 mengalami peningkatan signifikan dan mencapai sepuluh juta orang, setelah pada tahun sebelumnya tercatat ada sebanyak 7,4 juta wisatawan berkunjung ke wilayah tersebut.
Saat ini, tercatat hingga Oktober 2023, jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Batu sudah mencapai tujuh juta orang, dan diharapkan akan terus mengalami peningkatan seiring menjelang datangnya akhir tahun dan musim libur panjang.
Baca juga: Keripik produksi Kota Batu tembus pasar Singapura
Baca juga: Jatim Park Group hadirkan wisata Drive Thru Park tarik minat wisatawan
Baca juga: Pasar Induk Among Tani jadi ikon wisata baru Kota Batu
Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai di Kota Batu, Senin, mengatakan bahwa publikasi pelaksanaan kegiatan tahunan tersebut, akan dilakukan secara masif agar masyarakat antusias untuk berkunjung ke Kota Batu.
"Kami ingin publikasi dilakukan secara masif sehingga event ini tersampaikan kepada masyarakat lebih cepat. Kita juga menyiapkan dengan baik pembukaan Batu Shining Orchid Weeks 2023, serta melibatkan seluruh UMKM yang ada di Kota Batu," kata Aries.
Aries menjelaskan, pada pameran anggrek yang dilaksanakan tiap tahun tersebut, juga akan dilengkapi dengan Landscape Competition. Dalam kompetisi tersebut, panitia Batu Shining Orchid Weeks 2023 telah mengundang sejumlah partisipan.
Menurut dia, pada Landscape Competition yang menjadi rangkaian ajang Batu Shining Orchid Weeks 2023 tersebut mengundang perwakilan dari enam wilayah mulai dari Bali, Jawa Tengah, Sumatera, Kalimantan Selatan, hingga Singapura.
"Ajang Batu Shining Orchid Weeks 2023 juga akan diikuti oleh 74 stand pameran," katanya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota Batu memastikan segala kebutuhan dan fasilitas yang ada di Balai Kota Among Tani dalam kegiatan tersebut dimanfaatkan sebaik mungkin dan semaksimal mungkin, serta penyiapan acara yang diharapkan terlaksana dengan baik.
Berbagai pihak juga turut mendukung pameran anggrek ini yang diperkirakan akan menggerakkan perekonomian Kota Batu tersebut. Pada tahun sebelumnya, perputaran ekonomi dari pelaksanaan Batu Shining Orchid Weeks tersebut mencapai Rp16 miliar.
"Kami terus mematangkan rencana kegiatan Batu Shining Orchid Weeks yang sudah dinantikan kehadirannya. Ada berbagai koleksi langka anggrek dari berbagai daerah se-Indonesia," katanya.
Pemerintah Kota Batu menargetkan kunjungan wisatawan pada 2023 mengalami peningkatan signifikan dan mencapai sepuluh juta orang, setelah pada tahun sebelumnya tercatat ada sebanyak 7,4 juta wisatawan berkunjung ke wilayah tersebut.
Saat ini, tercatat hingga Oktober 2023, jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Batu sudah mencapai tujuh juta orang, dan diharapkan akan terus mengalami peningkatan seiring menjelang datangnya akhir tahun dan musim libur panjang.
Baca juga: Keripik produksi Kota Batu tembus pasar Singapura
Baca juga: Jatim Park Group hadirkan wisata Drive Thru Park tarik minat wisatawan
Baca juga: Pasar Induk Among Tani jadi ikon wisata baru Kota Batu
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023
Tags: