Pemprov Kaltim promosikan budaya dan pariwisata di TMII Jakarta
25 November 2023 19:20 WIB
Pj Gubernur Kaltin Akmal Malik bersama sejumlah pejabat memencet bell tanda dibuka Festival 2023, “Gate of Nusantara”. di Anjungan Kalimantan Timur kawaan Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.. ANTARA/Adpim Penprov Kaltim.
Samarinda (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menggelar kegiatan promosi seni budaya dan pariwisata daerah dengan tema Kaltim Festival 2023 “Gate of Nusantara” di Anjungan Kalimantan Timur di kawasan Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.
Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik, Sabtu, mengapresiasi Kaltim Festival 2023 yang menjual dan mempromosikan potensi yang dimiliki daerah.
Menurut Akmal, tema "Gate of Nusantara" atau Gerbang Nusantara yang diusung Kaltim Festival 2023 ini sudah benar dan harus benar-benar diwujudkan serta didukung semua pihak.
“Gate of Nusantara, artinya kita menjadi gerbang, tidak hanya untuk IKN. Tapi untuk Indonesia,” kata Akmal Malik saat membuka Kaltim Festival 2023 “Gate of Nusantara” di TMII Jakarta.
Menurut Akmal Malik wilayah Kaltim memiliki kekayaan khasanah lokal, seni dan pariwisata, serta sosial budaya, keragaman dan majemuk, tapi kerukunannya luar biasa hingga tidak ada konflik.
Karena berbagai keunggulan yang dimilikinya itu, maka Kaltim menjadi gerbang bagi Indonesia, bahkan dunia.
Baca juga: Kepala BKKBN sebut pentingnya sanitasi untuk cegah stunting di Kaltim
Baca juga: UMP Kaltim 2024 naik 4,98 persen menjadi Rp3.360.858
Baca juga: Pemprov Kaltim bangun dua bendungan di Paser untuk dukung IKN
“Dengan potensi dan keunggulannya, Kaltim bukan hanya gate-nya Nusantara atau nasional, tapi sudah dunia, 'gate of world',” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penghubung Pemerintah Provinsi Kaltim Jakarta Raihan Fida Nuzband menyampaikan Kaltim Festival bagian dari tugas pokok dan fungsi Badan Penghubung Pemerintah Provinsi Kaltim di bidang seni budaya, produk unggulan, potensi dan peluang investasi di Kaltim kepada masyarakat secara luas.
“Kami terus berupaya mempromosikan Kaltim di lingkup TMII Jakarta, juga di Bandara Soekarno Hatta, hingga Yogyakarta, Bandung dan beberapa daerah lainnya, termasuk tampil di acara pemerintah pusat, kementerian dan kedutaan,” ujarnya.
Selain itu juga mengundang serta mengajak para duta besar negara-negara di Jakarta bersama investor negaranya berkunjung dan melihat langsung Kaltim dan IKN.
Kaltim Festival didukung dan bekerja sama dengan perangkat daerah di lingkup Pemprov Kaltim, kabupaten dan kota, lembaga seni budaya, organisasi dan penggiat seni budaya di Kaltim.
Giat seni budaya selama dua hari (25-26 November) itu selain menampilkan tarian daerah dari kabupaten dan kota, juga dimeriahkan atraksi menyumpit,
enggrang, begasing, belogo, ketapel dan beberapa olahraga tradisional lainnya dari Dispora Kaltim, juga booth dari dinas pariwisata kabupaten dan kota se-Kaltim.
Pembukaan Kaltim Festival 2023 dihadiri Duta Besar Seychelles Niko Barito, Direktur Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Otorita Ibu Kota Nusantara Muhsin Palinrungi, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Sekda Prov Kaltim Ujang Rachmad, Direktur Kredit Bankaltimtara dan pimpinan Bankaltimtara Cabang Jakarta, Direktur Taman Mini Indonesia, pimpinan perangkat daerah lingkup Pemerintah Provinsi Kaltim, tokoh adat dan masyarakat Kaltim.
Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik, Sabtu, mengapresiasi Kaltim Festival 2023 yang menjual dan mempromosikan potensi yang dimiliki daerah.
Menurut Akmal, tema "Gate of Nusantara" atau Gerbang Nusantara yang diusung Kaltim Festival 2023 ini sudah benar dan harus benar-benar diwujudkan serta didukung semua pihak.
“Gate of Nusantara, artinya kita menjadi gerbang, tidak hanya untuk IKN. Tapi untuk Indonesia,” kata Akmal Malik saat membuka Kaltim Festival 2023 “Gate of Nusantara” di TMII Jakarta.
Menurut Akmal Malik wilayah Kaltim memiliki kekayaan khasanah lokal, seni dan pariwisata, serta sosial budaya, keragaman dan majemuk, tapi kerukunannya luar biasa hingga tidak ada konflik.
Karena berbagai keunggulan yang dimilikinya itu, maka Kaltim menjadi gerbang bagi Indonesia, bahkan dunia.
Baca juga: Kepala BKKBN sebut pentingnya sanitasi untuk cegah stunting di Kaltim
Baca juga: UMP Kaltim 2024 naik 4,98 persen menjadi Rp3.360.858
Baca juga: Pemprov Kaltim bangun dua bendungan di Paser untuk dukung IKN
“Dengan potensi dan keunggulannya, Kaltim bukan hanya gate-nya Nusantara atau nasional, tapi sudah dunia, 'gate of world',” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penghubung Pemerintah Provinsi Kaltim Jakarta Raihan Fida Nuzband menyampaikan Kaltim Festival bagian dari tugas pokok dan fungsi Badan Penghubung Pemerintah Provinsi Kaltim di bidang seni budaya, produk unggulan, potensi dan peluang investasi di Kaltim kepada masyarakat secara luas.
“Kami terus berupaya mempromosikan Kaltim di lingkup TMII Jakarta, juga di Bandara Soekarno Hatta, hingga Yogyakarta, Bandung dan beberapa daerah lainnya, termasuk tampil di acara pemerintah pusat, kementerian dan kedutaan,” ujarnya.
Selain itu juga mengundang serta mengajak para duta besar negara-negara di Jakarta bersama investor negaranya berkunjung dan melihat langsung Kaltim dan IKN.
Kaltim Festival didukung dan bekerja sama dengan perangkat daerah di lingkup Pemprov Kaltim, kabupaten dan kota, lembaga seni budaya, organisasi dan penggiat seni budaya di Kaltim.
Giat seni budaya selama dua hari (25-26 November) itu selain menampilkan tarian daerah dari kabupaten dan kota, juga dimeriahkan atraksi menyumpit,
enggrang, begasing, belogo, ketapel dan beberapa olahraga tradisional lainnya dari Dispora Kaltim, juga booth dari dinas pariwisata kabupaten dan kota se-Kaltim.
Pembukaan Kaltim Festival 2023 dihadiri Duta Besar Seychelles Niko Barito, Direktur Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Otorita Ibu Kota Nusantara Muhsin Palinrungi, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Sekda Prov Kaltim Ujang Rachmad, Direktur Kredit Bankaltimtara dan pimpinan Bankaltimtara Cabang Jakarta, Direktur Taman Mini Indonesia, pimpinan perangkat daerah lingkup Pemerintah Provinsi Kaltim, tokoh adat dan masyarakat Kaltim.
Pewarta: Arumanto
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2023
Tags: