Shenzhen (ANTARA) - Pameran Ekonomi Maritim China (China Marine Economy Expo/CMEE) 2023 dimulai di Shenzhen, China selatan, pada Kamis (23/11), menyuguhkan berbagai pencapaian terbaru, ilmu pengetahuan dan teknologi mutakhir, serta kerja sama internasional China dalam bidang industri maritim.

Mengusung tema "Kerja Sama Terbuka dan Berbagi yang Saling Menguntungkan" (Open Cooperation and Win-win Sharing), pameran selama tiga hari itu akan menarik partisipasi luring (offline) 658 perusahaan, institusi, dan organisasi dalam bidang maritim dari 16 negara dan kawasan, sekaligus menandai peningkatan lebih dari 60 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Apa saja yang disajikan dalam ajang pameran itu? Berikut ini gambaran suasananya yang terekam dalam sejumah foto:
Foto yang diabadikan pada 23 November 2023 ini memperlihatkan suasana Pameran Ekonomi Maritim China (China Marine Economy Expo/CMEE) 2023 di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China selatan. (Xinhua/Liang Xu)
Sejumlah pengunjung memperhatikan model platform pengeboran migas saat berlangsung Pameran Ekonomi Maritim China (CMEE) 2023 di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China selatan, pada 23 November 2023. (Xinhua/Liang Xu)
Sejumlah pengunjung terlihat mengabadikan miniatur rig pengeboran migas lepas pantai yang ditampilkan saat berlangsung Pameran Ekonomi Maritim China (China Marine Economy Expo/CMEE) 2023 di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China selatan, pada 23 November 2023. (Xinhua/Liang Xu)
Seorang wanita memperhatikan model kapal yang digunakan untuk mendukung pengeboran migas lepas pantai saat berlangsung Pameran Ekonomi Maritim China (CMEE) 2023 di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China selatan, pada 23 November 2023. (Xinhua/Liang Xu)
Sejumlah pengunjung terlihat di stan China Merchants Group dalam Pameran Ekonomi Maritim China (China Marine Economy Expo/CMEE) 2023 di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China selatan, pada 23 November 2023. (Xinhua/Liang Xu)