Bandarlampung (ANTARA) - Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Daerah Provinsi Lampung menyebutkan bahwa tak ada pelayanan khusus bagi calon legislatif (caleg) yang mengalami gangguan jiwa usai gagal dalam Pemilu 2024.

"Tidak ada persiapan khusus di RSJ, kami bekerja sesuai tupoksi saja," kata Direktur RSJ Daerah Provinsi Lampung dr. Nuyen Meutia Fitri, Mars, di Bandarlampung, Jumat.

Dia mengungkapkan bahwa sesuai tupoksi di RSJD Provinsi Lampung memiliki 162 tempat tidur, hal itu sebagaimana data yang terdaftar pada Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Sesuai bangsalnya ada tempat tidur yang ada di RSJ ada untuk pria dan wanita serta anak-anak," kata dia.

Nuyen pun menegaskan bahwa dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, RSJ tidak pernah menanyakan apakah pasien tersebut gagal caleg atau bukan dan sebagainya.

"Kami tidak pernah tanya caleg atau tidak tapi sesuai identitas siapa namanya rumahnya dimana bisa pakai BPJS, jadi kami akan lakukan sesuai tata laksana yang biasa dilaksanakan di sini," kata dia. Begitu pula, lanjut dia, untuk pelayanan kesehatan, RSJ akan melakukan perawatan sebagaimana fungsinya, yakni untuk rawat inap dan rawat jalan yang ditangani oleh para dokter di sini.


"Jadi kalau ada pasien kami akan obati seperti biasa. Untuk yang khusus caleg-caleg ya enggak ada, bukan hanya caleg yang dirawat tapi semua warga terkena gangguan jiwa kami layani," kata dia.