Jakarta (ANTARA News) - Anggota Tim Pengawas Bank Century DPR Bambang Soesatyo tidak sepakat dengan pandangan kasus Bank Century hilang begitu saja dan akan dikubur hidup-hidup.

Sebenarnya, kata anggota Komisi III DPR RI itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah mengisyaratkan kepada publik bahwa aktor utama kasus Century ini terang menderang.

Pernyataan pimpinan KPK bahwa dari hasil pemeriksaan mantan Ketua KSSK yang juga mantan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, di Amerika Serikat telah mengarah kepada tokoh tertentu yang kemudian diikuti dengan penggeledahan Bank Indonesia.

Bambang menyebut KPK sesungguhnya telah mengkonfirmasi siapa sesungguhnya tokoh itu. "Tapi memang, saya dapat memahami kalau kemudian gerak KPK melambat dan bidikan tiba-tiba berbelok hanya kepada Budi Mulia (mantan Deputi Gubernur BI)," kata dia.

Dia menduga itu terjadi karena ada faktor eksternal KPK berupa faktor psikologis dan faktor non hukum yang lebih dominan mengingat kasus ini berkaitan langsung dengan kekuasaan.

"Faktor politik dan kekhawatiran timbulnya goncangan yang mengarah kepada kondisi instabilitas tentu menjadi pertimbangan," kata Bambang.