Malang (ANTARA News) - Tim Persiraja Banda Aceh mempermalukan tuan rumah Persema 3-0 dalam lanjutan Liga Primer Indonesia yang digelar di Stadion Gajayana, Kota Malang, Sabtu petang.

Tiga gol tanpa balas Persiraja itu masing-masing dipersembahkan oleh Nurul Zikri pada menit ke-43, Fitra Ridwan pada menit ke-50 dan Erik Saputra pada menit-menit menjelang berakhirnya babak kedua.

Sejak "kick off" 45 menit babak pertama, Persiraja justru mendominasi permainan, bahkan pada menit pertama Erik Sahputra sudah mengancam gawang Persema yang dikawal Ruhanda Mardiansyah.

Pada menit ke-30, Persema harus bermain dengan sepuluh orang setelah Pandi Widiarto diganjar kartu merah oleh wasit Daryanto, karena melakukan pelanggaran keras terhadap pemain tengah Persiraja, Muclish Nakata.

Meski Persema hanya bermain dengan sepuluh pemain, Persiraja masih belum mampu mencetak gol. Sementara Persema juga belum menciptakan satupun peluang yang mengancam gawang Persiraja, bahkan hingga wasit meniup peluit panjang tanda babak pertama berakhir, skor masih tetap imbang 0-0.

Memasuki babak kedua, Persiraja langsung memperoleh peluang mencetak gol melalui Fahrizal Dillah, namun bola masih melambung tipis di atas mistar gawang. Tim asal Banda Aceh ini akhirnya mampu menjebol gawang Persema melalui kaki Nurul Zikra yang memanfaatkan bola muntah kiper Persema Ruhanda dan skor berubah menjadi 1-0.

Pada menit ke-49, Persiraja kembali mencetak gol melalui Fahrizal Dilah, namun dianulir wasit karena pemain Persiraja terjebak dalam posisi offside. Satu menit kemudian, Fitra Ridwan mampu menggandakan keunggulan Persiraja lewat tendangan bebas dari luar kotak penalti yang tak mampu diantisipasi kiper Ruhanda Mardiansyah.

Tertinggal dua gol, pelatih Persema Rudi Hariantoko mengganti pemain belakangnya Agung Dwi Jaksono dengan pemain depan Akhmad Fatoni saat pertandingan memasuki menit 59. Dan, di kubu Persiraja pun terjadi pergantian pemain, Fahrizal Dillah digantikan oleh Septi Hariansyah.

Memasuki menit ke-75, wasit Daryanto memberikan hadiah penalti untuk Persiraja setelah Syaiful Indra Cahya melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Persiraja di dalam kotak penalti.

Namun, tendangan penalti yang dieksekusi Erik Sahputra itu gagal membuahkan gol, karena kiper Persema Ruhanda mampu membaca arah bola dan menepis tendangan Erik tersebut.

Gagal mengeksekusi tendangan penalti tak membuat Erik patah arang, sebab menjelang berakhirnya pertandingan babak kedua, Erik mampu menambah pundi-pundi golnya menjadi 3-0, bahkan hingga pertandingan berakhir skor masih tetap 3-0 untuk Persija.