Jakarta (ANTARA) - Universitas Terbuka (UT) berhasil meluluskan doktor pertama yang berasal dari program studi (prodi) administrasi publik di Tangerang Selatan, Banten, Selasa.

Lulusan doktor untuk pertama kali tersebut diraih Wali Kota Madiun, Dr Maidi, yang mengangkat disertasi terkait kebijakan kota pintar.
"Kami sangat mengapresiasi mengingat Bapak Maidi merupakan seorang pejabat publik, namun di tengah kesibukannya yang sangat padat sebagai pejabat publik beliau mampu menyelesaikan semua perkuliahan dan semua persyaratan akademik untuk memperoleh gelar doktor," ujar Ketua Sidang Promosi Doktor yang juga Rektor Universitas Terbuka, Prof Obat Darojat.
Dia menjelaskan, pada usia 39 tahun UT berhasil meluluskan doktor untuk pertama kalinya. Sebelumnya, UT hanya meluluskan lulusan jenjang diploma, sarjana dan magister.

Ke depan, dia berharap semakin banyak lulusan doktor yang dihasilkan oleh UT. Saat ini program doktoral di UT masih terbatas yakni pada program doktor ilmu manajemen dan administrasi publik.

Baca juga: UT bahas pemanfaatan sain & teknologi untuk hidup berkelanjutan

Baca juga: UT ingatkan pengembangan usaha jangan sampai merusak lingkungan

"Ke depan, kami berharap masing-masing fakultas memiliki program doktoral," imbuh dia.
Wali Kota Madiun, Dr Maidi, mengatakan sebagai seorang pemimpin akan semakin disempurnakan dengan ilmu yang dimilikinya. Ilmu tersebut menjaga seorang pemimpin.
"Maka siapapun yang ingin jadi pemimpin, dirinya harus menjadi pembelajar," kata dia.
Dia memilih UT karena lebih fleksibel dalam pembelajaran yang dilakukan secara daring baik melalui telekonferensi maupun sistem manajemen pembelajaran.

"UT ada di mana-mana, UT bisa memberikan ilmu tidak pandang kita ada di mana dan kapan saja," kata Maidi.

Baca juga: UT semakin diminati masyarakat karena fleksibilitas belajar

Baca juga: Rektor: UT tingkatkan kualitas bahan ajar hingga proses pembelajaran