Politisi NasDem: Gagasan dan ide lebih penting dibanding gimik politik
20 November 2023 15:21 WIB
Politikus Partai NasDem Muhammad Raji Firdana (tengah) bersama Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah (kiri) dan Ketua Umum Lingkar Nusantara (Lisan) Hendarsam Marantoko (kanan) memberikan paparan saat saat rilis survei opini publik terkait dengan peta politik koalisi dan arah pemilih muda pada Pemilu 2024 di Jakarta, Senin (20/11/2023). ANTARA/Rivan Awal Lingga
Jakarta (ANTARA) - Politikus Partai NasDem Muhammad Raji Firdana mengatakan bahwa penyampaian gagasan dan ide dalam ranah politik memiliki kepentingan yang lebih besar daripada sekadar melakukan strategi gimik politik pada Pilpres 2024.
"Menurut kami gagasan ini sangat penting ketimbang gimik-gimik politik," kata Raji saat rilis survei opini publik terkait dengan peta politik koalisi dan arah pemilih muda pada Pemilu 2024 di Jakarta, Senin.
Menurut dia, mengedepankan gagasan yang jelas dan solutif sangatlah vital dalam membangun kesadaran dan pemahaman yang baik di kalangan masyarakat.
Raji menegaskan pentingnya menyampaikan ide dan gagasan kepada generasi muda karena masa depan bangsa bergantung pada peran serta dan pemikiran para anak muda.
"Gagasan kita harus sampaikan karena yang memiliki masa depan nanti anak-anak muda bukan orang tua," ungkapnya.
Bagi Raji, gagasan dan ide yang diusung oleh para pasangan calon presiden/wakil presiden bertujuan untuk memastikan bahwa sisa kekayaan Indonesia dikelola dengan baik untuk jangka panjang bagi generasi muda.
Hal ini merupakan upaya untuk mempersiapkan aset-aset bangsa yang tersisa agar dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada masa depan generasi mendatang.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin (13/11) menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Willy tegaskan politik gagasan NasDem bukan hanya gimik
Baca juga: Pimpinan KPK disarankan kurangi gimik politik
"Menurut kami gagasan ini sangat penting ketimbang gimik-gimik politik," kata Raji saat rilis survei opini publik terkait dengan peta politik koalisi dan arah pemilih muda pada Pemilu 2024 di Jakarta, Senin.
Menurut dia, mengedepankan gagasan yang jelas dan solutif sangatlah vital dalam membangun kesadaran dan pemahaman yang baik di kalangan masyarakat.
Raji menegaskan pentingnya menyampaikan ide dan gagasan kepada generasi muda karena masa depan bangsa bergantung pada peran serta dan pemikiran para anak muda.
"Gagasan kita harus sampaikan karena yang memiliki masa depan nanti anak-anak muda bukan orang tua," ungkapnya.
Bagi Raji, gagasan dan ide yang diusung oleh para pasangan calon presiden/wakil presiden bertujuan untuk memastikan bahwa sisa kekayaan Indonesia dikelola dengan baik untuk jangka panjang bagi generasi muda.
Hal ini merupakan upaya untuk mempersiapkan aset-aset bangsa yang tersisa agar dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada masa depan generasi mendatang.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin (13/11) menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Willy tegaskan politik gagasan NasDem bukan hanya gimik
Baca juga: Pimpinan KPK disarankan kurangi gimik politik
Pewarta: Rivan Awal Lingga
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023
Tags: