Sumenep (ANTARA News) - Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, Jawa Timur meningkatkan pelaksanaan razia kendaraan yang melintas di jalan provinsi setempat dengan sasaran narkoba, senjata tajam dan bahan peledak seperti yang dilaksanakan Jumat malam hingga Sabtu dinihari.

"Ini merupakan kegiatan rutin yang diintensifkan dengan sasaran narkoba, senjata tajam, dan bahan peledak," ujar Kepala Bagian Operasional Polres Sumenep Kompol Edy Purwanto di Sumenep, Sabtu.

Razia tersebut digelar di kawasan simpang tiga Terminal Arya Wiraraja. Sekitar 30 petugas gabungan dari berbagai fungsi itu menghentikan dan memeriksa berbagai bagian setiap kendaraan yang melintas di jalan utama Sumenep-Surabaya tersebut.

"Razia diintensifkan dalam rangka mewujudkan situasi keamanan dan ketertiban masyakarakat (kamtibmas) yang kondusif," kata Edy Purwanto.

Ia mengatakan sejak beberapa waktu lalu, Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur memang menginstruksikan jajaran Polres meningkatkan pelaksanaan razia dengan sasaran narkoba, senjata tajam, dan bahan peledak.

"Razia yang kami lakukan pada Jumat malam hingga Sabtu dini hari ini tidak semata-mata terkait kasus hilangnya dinamit di Bogor, Jawa Barat, akan tetapi memang kegiatan yang diintensifkan," kata Edy.

Ia berharap semua elemen masyarakat memahami dan tidak menilai secara berlebihan terhadap razia yang diintensifkan tersebut.

"Situasi kamtibmas yang kondusif adalah harapan semua warga. Kami juga meminta adanya dukungan dan sinergi dari semua elemen masyarakat guna mewujudkan situasi Sumenep yang kondusif," katanya.

(KR-DYT/A039)