Kupang (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Polisi Johni Asadoma mengatakan institusinya sudah menyiapkan berbagai upaya antisipasi terhadap munculnya kerawanan keamanan selama tahapan Pemilihan Umum 2024 di provinsi berbasis kepulauan itu.

"Kami sudah melakukan pemetaan dan mengantisipasi terhadap berbagai kerawanan yang berpotensi terjadi dalam tahapan pelaksanaan Pemilu 2024," kata Kapolda kepada wartawan usai Upacara Perayaan HUT ke-78 Brimob Polri di Markas Komando Brimob Polda NTT, Kupang, Kamis.

Ia mengatakan tahapan Pemilu 2024 yang sangat penting menjadi perhatian pengamanan adalah masa kampanye, distribusi logistik, pemungutan suara, penghitungan suara, penetapan calon terpilih, dan pelantikan.

"Berbagai tahapan-tahapan ini memiliki kerawanan-kerawanan tersendiri dan kepolisian termasuk jajaran Brimob Polri di NTT sudah melakukan antisipasi hal itu," kata Johni Asadoma.

Baca juga: Polda NTT gelar pasukan operasi mantap brata pengamanan Pemilu 2024

Menurut dia, dalam waktu dekat ini tahap Pemilu 2024 segera memasuki tahapan yang sangat penting, yaitu kampanye sehingga fokus pengamanan kepolisian lebih ditingkatkan.

Jenderal polisi bintang dua itu menambahkan belum semua kabupaten di NTT memiliki satuan Brimob, tetapi telah dibentuk tiga batalyon di di Provinsi Nusa Tenggara Timur, yaitu Batalion A di Pulau Timor berlokasi di Kupang, Batalion B di Maumere, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, dan Batalion C di Kabupaten Sumba Barat Daya, Pulau Sumba.

Johni Asadoma yang didampingi Wakil Kepala Polda NTT Brigadir Jenderal Polisi Awi Sutiono mengatakan saat ini juga sudah terbentuk kompi Brimob di beberapa kabupaten, yaitu Kabupaten Belu, Sumba Barat Daya, Ende, Alor, dan Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

"Kami inginkan kompi-kompi Brimob Polri ini diperbanyak, tetapi tentu membutuhkan anggaran yang besar," kata Kapolda.

Sementara itu, pada perayaan HUT ke-78 Brimob Polri juga dilakukan pengukuhan Wakil Kepala Kepolisian Daerah NTT Brigjen Polisi Awi Sutiono sebagai warga kehormatan Korps Brimob Polri.

Baca juga: Kapolda NTT sebut isu TPPO jadi pembahasan penting dalam AMMTC
Baca juga: Wakapolda NTT tinjau persiapan kegiatan internasional di Labuan Bajo