Bom hantam komvoi Hizbullah di Lebanon
28 Juni 2013 17:16 WIB
Pria Lebanon pro pemerintah Suriah melemparkan bangku ke dalam kobaran api dalam protes terhadap Salafi Muslim Sunni yang mendukung oposisi Suriah dan memimpin aksi duduk-tanpa batas di Sidon, selatan Lebanon, Jumat (27/7). (REUTERS/Ali Hashisho)
Zahle, Lebanon (ANTARA News) - Dua bom kecil menghantam satu konvoi gerakan Hizbulah di lembah Bekaa, pangkalan kelompok itu di Lebanon timur, Jumat, tidak menimbulkan korba dan hanya kerusakan kecil, kata satu sumber keamanan.
Dua bom itu meledak pukul 05.30 waktu setempat (09.30 WIB) ketika konvoi empat kendaraan melewati kota Zahle, kata sumber itu.
"Setelah ledakan yang tidak menimbulkan korban itu, para pria bersenjata turun dari kendaraan-kendaraan itu dan melepaskan tembakan ke udara, sebelum melanjutkan perjalanan ke Shtura," kata sumber yang tidak bersedia namanya disebutkan kepada AFP.
Pada 10 Juni, satu bom yang ditargetkan pada dua kendaraan yang menuju perbatasan Suriah yang juga dilaporkan membawa para pendukung Hizbullah.
Ketegangan sektarian meningkat di Lebanon saat konflik 27 bulan di Suriah meningkat.
Hizbullah akhir April mengonfirmasikan bahwa para petempur mereka telah ikut membantu pasukan pemerintah Presiden Suriah Bashar al-Assad memicu kemarahan di kalangan warga Sunni Lebanon yang bersimpati pada pemberontak Suriah.
(H-RN/H-AK)
Dua bom itu meledak pukul 05.30 waktu setempat (09.30 WIB) ketika konvoi empat kendaraan melewati kota Zahle, kata sumber itu.
"Setelah ledakan yang tidak menimbulkan korban itu, para pria bersenjata turun dari kendaraan-kendaraan itu dan melepaskan tembakan ke udara, sebelum melanjutkan perjalanan ke Shtura," kata sumber yang tidak bersedia namanya disebutkan kepada AFP.
Pada 10 Juni, satu bom yang ditargetkan pada dua kendaraan yang menuju perbatasan Suriah yang juga dilaporkan membawa para pendukung Hizbullah.
Ketegangan sektarian meningkat di Lebanon saat konflik 27 bulan di Suriah meningkat.
Hizbullah akhir April mengonfirmasikan bahwa para petempur mereka telah ikut membantu pasukan pemerintah Presiden Suriah Bashar al-Assad memicu kemarahan di kalangan warga Sunni Lebanon yang bersimpati pada pemberontak Suriah.
(H-RN/H-AK)
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013
Tags: