Banda Aceh (ANTARA) - Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Provinsi Aceh mengirim 10 atlet yang dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 mengikuti International Fencing Championship di Bandung, Jawa Barat.

Ketua Ikasi Provinsi Aceh M Nasir di Banda Aceh, Selasa, mengatakan Atlet yang dikirim ke kejuaraan internasional yang berlangsung 14 hingga 17 November 2023 tersebut merupakan atlet binaan dalam Pelatda KONI Aceh.

"Ada sepuluh atlet yang kami kirim ke kejuaraan internasional di Jawa Barat. Kejuaraan tersebut menjadi ajang menambah pengalaman bagi atlet yang dipersiapkan untuk PON pada 2024," kata M Nasir.

M Nasir menambahkan pihaknya menargetkan semua atlet yang mengikuti kejuaraan internasional tersebut mampu meraih prestasi terbaik. Kejuaraan internasional tersebut juga menjadi ajang evaluasi sejauh mana kemampuan atlet yang dipersiapkan untuk pekan olahraga nasional tersebut.

Selain kejuaraan internasional di Jawa Barat tersebut, Ikasi Aceh juga sudah mengirim atlet ke berbagai kejuaraan, baik level nasional maupun internasional.

"Hasilnya, cukup memuaskan dan kemampuan atlet juga perlu ditingkatkan, sehingga nantinya mereka mampu meraih prestasi tertinggi pada PON nanti," kata M Nasir.

Ketua Umum KONI Aceh Kamaruddin Abu Bakar meminta para atlet anggar yang dikirim tersebut memanfaatkan secara maksimal kesempatan untuk bertanding pada kejuaraan internasional tersebut.

"Ini kesempatan bagi atlet menerapkan hasil latihan. KONI Aceh yakin semuanya meraih prestasi dan menjadi andalan bagi Kontingen Aceh untuk merebut medali emas pada PON 2024 sama seperti diraih pada PON 2021 di Papua," kata Kamaruddin Abu Bakar.

Adapun atlet anggar yang dikirim mengikuti International Fencing Championship di Jawa Barat yakni Elvanda Cantika Putri, Bifani Ivana Cordelea, Chandra Kirana, Indra Agus Setiawan, Saidinanda Mulkan, dan Husnuel Yaqin Alfarishi, yang semuanya bertanding di nomor sabel.

Serta Razaq Barry, T Rezky Kharisma, serta TM Aghfa Tuwasza yang bertanding di nomor degen dan Rio Aditia di nomor floret. Mereka didampingi tiga pelatih, yakni Fattullah, Husaini, dan Supian.


Baca juga: "The Avengers" persembahkan emas anggar Asian Games untuk Korsel
Baca juga: KONI dan PB IKASI jalin kerja sama dengan Universitas Olahraga Korea
Baca juga: Denmark batalkan kejuaraan anggar Trekanten International