Universal Health Coverage (UHC) merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, bermutu dengan biaya terjangkau.
Menurutnya, capaian ini membuktikan bahwa cakupan pelayanan kesehatan di Kota Bukittinggi terus meningkat. Kerja sama dan koordinasi yang baik antara instansi terkait seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Catatan Sipil, dan BPJS, sehingga cakupan kepesertaan terus terjalin.
"Dalam target cakupan kepesertaan, Kota Bukittinggi telah menyempurnakan akses terhadap pelayanan kesehatan esensial dan pengurangan jumlah orang yang menderita kesulitan keuangan untuk berobat atau membutuhkan pelayanan kesehatan," katanya.
Ia menjelaskan, pelayanan ini meliputi penyempurnaan akses terhadap obat-obatan vaksin diagnostik, alkes essential pada pelayanan kesehatan primer.
"Pemerintah kota Bukittinggi telah berkomitmen UHC perencanaan. Pengalokasian anggaran yang cukup sampai dengan akhir tahun menjadi salah satu bukti," katanya
Sebelumnya, Bukittinggi telah diakui menjadi yang terbaik dalam akses layanan kesehatan masyarakat melalui penghargaan yang diberikan langsung Gubernur Sumbar kepada Wali Kota Bukittinggi yang diwakili Kepala Dinas Kesehatan.
Pemkot Bukittinggi dinilai menjadi daerah paling baik dalam memberikan akses pelayanan kesehatan dan memfasilitasi masyarakat dengan cepat terhadap kebutuhan kesehatan.
Lalu usulan kepesertaan jaminan kesehatan masyarakat yang butuh pelayanan kesehatan baru, melalui program Bukittinggi hebat maupun JKSS.